Sriwijayamedia.com- Kapolres Lahat AKBP God Parlasro S Sinaga, SH., S.IK., MH., melalui Waka Polres Lahat Kompol Liswan Nurhapis, SH., didampingi Kabag Ops Polres Lahat Kompol Idham Haris Sugiono, SE., MM., menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral dalam rangka Operasi Ketupat Musi 2025, Rabu (19/3/2025).
Rakor yang melibatkan berbagai instansi dengan dihadiri oleh sejumlah pihak, termasuk Kodim 0405 Lahat, Dinas Perhubungan, Satpol PP, PUPR,Jasa Raharja, serta instansi terkait lainnya.
Waka Polres Lahat Kompol Liswan Nurhapis, SH., menegaskan pentingnya sinergi antar semua pihak untuk menjaga keamanan, kelancaran, dan kenyamanan masyarakat selama perayaan Idul Fitri.
“Kesiapan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memastikan bahwa masyarakat dapat merayakan Lebaran dengan aman, nyaman, dan terkendali. Melalui operasi Ketupat Musi 2025 ini, kami juga akan meminimalkan gangguan lalu lintas dan memastikan protokol kesehatan tetap diterapkan,” tutur Waka, juga didampingi Kasubsi Penmas Humas Polres Lahat Aiptu Lispono, SH.
Dalam rakor tersebut, kata Waka, berbagai aspek pengamanan dibahas, mulai dari pengaturan arus lalu lintas, penyediaan pos pengamanan, hingga penanganan potensi kerawanan sosial yang bisa terjadi selama libur panjang.
Selain itu, pembahasan juga meliputi persiapan tempat-tempat ibadah untuk mendukung kelancaran ibadah salat Idul Fitri 1446 H, serta pengawasan terhadap tempat wisata yang diprediksi akan ramai dikunjungi oleh warga.
Waka melanjutkan Ops Ketupat Musi 2025 ini akan berlangsung selama 14 hari, dimulai dari H-7 hingga H+7 Lebaran, dengan fokus utama pada pengamanan jalur mudik, tempat ibadah, serta pengawasan terhadap potensi gangguan keamanan yang dapat terjadi selama perayaan Idul Fitri.
Dengan persiapan yang matang diharapkan masyarakat dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan penuh sukacita tanpa adanya gangguan berarti.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Lahat Drs H Dengan Irsyad menyampaikan rencana pengaturan lalu lintas yang akan diterapkan selama masa Ops Ketupat Musi.
“Kami akan memperketat pengaturan di jalur utama dan titik-titik rawan macet, serta menyiapkan jalur alternatif untuk meminimalisir kemacetan. Kami juga akan memastikan bahwa angkutan umum yang digunakan masyarakat dalam kondisi aman dan sesuai protokol kesehatan,” paparnya.
Rakor ini juga menggarisbawahi pentingnya koordinasi dengan pemerintah daerah untuk memastikan segala kebutuhan logistik dan fasilitas umum yang diperlukan masyarakat dalam merayakan Idul Fitri dapat dipenuhi dengan baik.
Para peserta rapat sepakat untuk menjaga kebersamaan dan bekerja sama dalam mewujudkan situasi yang aman dan kondusif.(sisil)