Pemkab OKI Distribusi Ratusan Paket Beras untuk Masyarakat Miskin Ekstrim

Sekda OKI M Refly, M.Si., menyerahkan paket sembako dalam OPM di Kelurahan Paku, Kayuagung, Kamis (28/3/2024)/sriwijayamedia.com-jay

Sriwijayamedia.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ilir (OKI) membagikan 100 paket beras melalui program Bismillah (Baznas Isi Subsidi dengan Amal Ibadah).

Paket beras ini diperuntukan bagi masyarakat miskin ektrim di Kelurahan Paku dan Kelurahan Sukadana.

Bacaan Lainnya

Pembagian paket beras dirangkai dengan gelaran Operasi Pasar Murah (OPM), di Kelurahan Paku, Kayuagung, Kamis (28/3/2024).

Sebelumnya, melalui Surat Edaran (SE) No 500/II/2024, Pj Bupati OKI Asmar Wijaya mengajak jajaran ASN OKI untuk menyalurkan sedekah dan zakat melalui Baznas OKI.

Setiap Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab OKI dapat menyalurkan sedekahnya sebanyak 1 paket atau lebih secara sukarela dan dihimpun oleh masing-masing kepala organisasi perangkat daerah (OPD), lalu didistribusikan kepada masyarakat miskin ekstrim pada gelaran OPM seperti pada hari ini.

Program Bismillah merupakan upaya Pemkab OKI untuk pengendalian inflasi, khususnya pada kelompok masyarakat miskin ekstrim yang rentan terhadap dampak Inflasi dengan Menggandeng Baznas.

“Paket Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digratiskan untuk masyarakat miskin ekstrim senilai Rp69.000, terdiri dari 5 Kg beras dan 1 liter minyak per paket,” demikian dalam keterangan tertulis ditandatangani Pj Bupati Asmar Wijaya.

Pj Sekretaris Daerah (Sekda) OKI M Refly, M.Si., mengatakan operasi pasar murah dan pembagian paket beras ini dilaksanakan untuk membantu masyarakat menjalani ibadah puasa dan jelang Idul Fitri.

“Trendnya pada Bulan Ramadan dan jelang Hari Raya, harga kebutuhan pokok mengalami peningkatan, pembagian beras melalui program Bismillah serta OPM kiranya dapat membantu masyarakat mendapatkan pangan terjangkau,” terangnya.

Refly menyampaikan kegiatan ini akan terus berjalan hingga 5 April mendatang sebagai bagian upaya pengendalian inflasi dan menjaga keterjangkauan harga.(jay)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *