Sejumlah SMAN di Palembang Diedukasi Tim Saber Pungli

IMG_20201103_194925

Palembang, Sriwijaya Media- Sejumlah Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) di Kota Palembang diedukasi dan sosialisasi tim saber pungutan liar (pungli) terkait larangan sekolah melakukan pungli.

Kegiatan edukasi dan sosialisasi diikuti Kepala SMAN 1, 2, 9, 10 dan SMAN 11 Palembang, berlangsung di SMAN 1 Palembang, Selasa (3/11/2020).

Kepala SMA Negeri 1 Palembang Moses Ahmad, S.Pd., MM., mengatakan rapat bersama yang dihadiri sejumlah kepala SMAN di Palembang merupakan kegiatan saber pungli  mensosialisasikan terkait larangan sekolah melakukan pungli.

“Tim saber pungli itu terdiri dari gabungan baik dari kepolisian, maupun inspektorat. Sementara penanggungjawabnya Gubernur Sumsel,” ucapnya.

Dalam rapat tersebut, tim saber pungli memberikan penjelasan terkait apa saja yang masuk dalam kategori pungli dan bukan pungli, khususnya tentang pendanaan sekolah.

“Mudah-mudahan sosialisasi tim saber pungli ini dapat dipahami dan dimengerti kepala sekolah sehingga kegiatan disekolah bisa berjalan sesuai harapan dan tidak bertentangan dengan apa yang disampaikan tim saber pungli,” terangnya.

Berdasarkan Permendikbud, kata dia, sumbangan merupakan sesuatu yang tidak boleh dipaksakan, tidak boleh disebutkan nilainya, dan tidak ada batas waktunya.

“Intinya sumbangan harus sukarela. Sedangkan pungutan itu disebutkan nilainya dan ada batas waktu pemberian,” jelasnya. (Ocha)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *