Jakarta, Sriwijaya Media-Telkomsel menghadirkan inovasi terbaru di bidang Communication Platform as a Service (CPaaS) dengan memperkenalkan Telkomsel nGage.
Solusi Telkomsel nGage dapat membantu korporasi dalam meningkatkan pengalaman berinteraksi dengan setiap pemangku kepentingan melalui integrasi terbarukan antara platform komunikasi dengan software atau aplikasi perusahaan.
Kehadiran Telkomsel nGage menjadi bagian dari komitmen Telkomsel untuk memperluas portofolio layanan digital, terutama dalam memperkuat transformasi digital dalam operasional bisnis segmen pelanggan korporasi di Indonesia.
“Telkomsel nGage mengusung empat keunggulan utama, yaitu simplicity, agility, engagement, dan flexibility. Keunggulan yang ditawarkan itu diharap mampu mendukung perusahaan dalam mendorong produktivitas dan efektivitas operasionalnya, khususnya dalam memperkuat komunikasi berbasis digital demi memaksimalkan adaptasi dengan kebiasaan baru di tengah masa yang penuh tantangan seperti saat ini,” kata SVP Enterprise Account Management Telkomsel Dharma Simorangkir, Jum’at (25/6/2021).
Selain itu, Telkomsel nGage diharapkan mampu memberikan andil dalam upaya Telkomsel untuk mendorong pengembangan ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.
Diketahui, Telkomsel nGage merupakan bagian dari layanan Telkomsel Enterprise, unit usaha Telkomsel yang menyediakan solusi bisnis komprehensif untuk segmen perusahaan, pemerintahan, hingga UMKM.
Dalam mengembangkan Telkomsel nGage, Telkomsel berkolaborasi dengan Bridge Alliance yang berpengalaman di bidang pengembangan machine-to-machine (M2M), enterprise mobility, dan Internet of Things (IoT).
Melalui kolaborasi ini, ditambah dengan optimalisasi keunggulan sumber daya aset digital Telkomsel, Telkomsel nGage dapat menjadi solusi CPaaS yang mampu menjawab kebutuhan korporasi di berbagai industri.
“Pada penerapannya, Telkomsel nGage memberikan kemudahan lebih bagi pengguna untuk menambahkan fungsi komunikasi real-time, mulai dari telepon, SMS, aplikasi pesan instan, jejaring sosial, hingga konten video, ke dalam aplikasi mereka melalui pemrograman aplikasi antarmuka atau API (Application Programming Interface) yang memungkinkan produk atau layanan lain dapat saling terhubung. Telkomsel nGage memberikan fleksibilitas komunikasi melalui berbagai platform digital seraya tetap mengedepankan keamanan data untuk memberikan rasa aman bagi para pelanggan korporasi dan seluruh pemangku kepentingan di dalamnya,” terangnya.
Pada peluncurannya kali ini, Telkomsel nGage memperkenalkan tiga fitur utama, yaitu Number Masking, Video API, dan Two-Factor Authentication.
Number Masking merupakan fitur yang memungkinkan pengguna untuk melakukan komunikasi interaktif antara pelanggan dengan karyawan atau agen tanpa memperlihatkan nomor telepon pribadi kedua belah pihak.
Kemudian, Video API adalah layanan yang akan membantu pengguna untuk menyematkan aplikasi komunikasi berbasis video ke dalam workflow atau tools yang dimilikinya.
Lalu, Two-Factor Authentication adalah fitur yang memungkinkan pengguna untuk menerapkan lapisan keamanan tambahan bagi pelanggan mereka dalam menggunakan situs web atau aplikasi dengan aman, baik itu saat mendaftarkan akun, autentikasi saat log in, maupun melakukan transaksi.
Telkomsel sebagai leading digital telco company yang menghadirkan beragam solusi dan layanan enterprise digital seperti solusi Telkomsel nGage, telah dipercaya oleh sejumlah mitra untuk memperkuat infrastruktur komunikasi yang mendukung interaksi dengan pelanggan.
“Kami bangga dapat menghadirkan solusi layanan korporasi berbasis digital yang lengkap dan mampu menjawab berbagai kebutuhan komunikasi pelanggan korporasi. Telkomsel pun akan terus mengembangkan Telkomsel Enterprise agar dapat membukakan lebih banyak peluang bagi pelaku industri untuk tumbuh melalui pemanfaatan solusi layanan korporasi berbasis digital yang komprehensif dan customer-centric,” jelas Dharma.
Salah satu perusahaan digital terdepan di Asia Tenggara, yaitu Gojek, merupakan mitra bisnis Telkomsel yang sudah menggunakan solusi Telkomsel nGage melalui Number Masking atau fitur penyamaran nomor telepon. Fitur ini berfungsi untuk menjaga privasi serta keamanan data berupa nomor telepon pribadi para pengguna, baik mitra driver maupun pelanggan.
Dengan demikian, dalam proses pemesanan layanan Gojek, para pengguna dapat berkomunikasi tanpa harus memperlihatkan nomor telepon pribadi. Hal ini dapat meminimalisir risiko penyalahgunaan nomor telepon yang dapat merugikan berbagai pihak.
Sementara itu, SVP Business Development Gojek Reggy Susanto mengatakan sebagai platform on-demand terkemuka di Asia Tenggara, Gojek berkomitmen untuk membuat keseharian pelanggan lebih mudah dengan menghadirkan solusi atas masalah sehari-hari melalui berbagai inovasi dan pemanfaatan teknologi.
Guna mendukung tujuan ini, Gojek juga menjalankan inisiatif #AmanBersamaGojek, untuk memperkuat keamanan dan kenyamanan seluruh ekosistem termasuk pengguna dan mitra dalam menggunakan platform Gojek.
“Gojek telah menjalankan berbagai inisiatif #AmanBersamaGojek yang sukses memperkuat keamanan pengguna saat mengakses berbagai layanan di aplikasi Gojek. Untuk itu, kami sangat senang mendapat dukungan dari Telkomsel melalui solusi Telkomsel nGage yang menyediakan Number Masking atau fitur penyamaran nomor telepon,” akunya.
Menurut dia, fitur ini menjadi bagian penting untuk menambah keamanan data pribadi pengguna dan melengkapi keberadaan fitur InApp Chat sebagai saluran komunikasi yang aman dan andal, dalam menghubungkan mitra driver dan pelanggan.
Informasi lebih lanjut mengenai Telkomsel nGage dan solusi lainnya dari Telkomsel Enterprise dapat diakses di www.telkomsel.com/enterprise.(jay)