Bupati OKU : Jangan Menangkap Ikan Dengan Cara Putas dan Setrum

IMG-20191203-WA0041

Baturaja, Sriwijaya Media- Bupati OKU Drs H Kuryana Azis menghadiri acara Peringatan Hari Ikan Nasional (Harkannas) ke-6 Tahun 2019 bertempat di Simpang Tiga Batumarta Kelurahan Sepancar Kecamatan Baturaja Timur, Selasa (3/12/2019).

Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan OKU, Ir Hj Tri Aprianingsih menyampaikan pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mengkonsumsi ikan.

Bacaan Lainnya

Menurut dia, ikan menjadi bahan pangan yang mengandung protein berkualitas tinggi.

“Beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan untuk memeriahkan Harkannas yaitu Restocking (Penebaran Kembali benih Ikan) yang tujuannya untuk meningkatkan populasi ikan lokal, pemberian bantuan ke kelompok budidaya ikan, berupa kolam plastik dan kolam Bioflok, serta benih ikan dan pakan,” katanya.

Pembentukan kelompok masyarakat pengawas perairan umum daratan (Pokmaswaspud) di seluruh Kecamatan yang tujuannya adalah untuk mengawasi penangkapan ikan di sungai, cekdam dan danau.

Dengan adanya peringatan Harkannas menjadi sangat strategis dalam rangka mendukung pengolahan sumber daya perikanan yang berkelanjutan.

Bupati OKU Drs H Kuryana Azis mengatakan bahwa ikan sangat bermanfaat untuk manusia terutama anak-anak sehingga masyarakat khususnya anak-anak perlu didorong untuk gemar makan ikan.

Ikan merupakan bahan pangan sehat yang bergizi tinggi, mengandung omega 3 yang cukup baik bagi pertumbuhan kecerdasan dan mampu mengisi kebutuhan gizi anak selama golden period.

Untuk itu, pihaknya terus mengupayakan agar masyarakat OKU semakin gemar mengkonsumsi ikan air tawar, apapun jenis ikan tersebut. Ikan bukan barang mahal dan bukan barang mewah dan sangat mudah mendapatkannya.apalagi di Kabupaten OKU yang banyak air dan daerahnya cocok untuk budidaya.

Dengan dibentuknya Pokmaswaspud dan pengurus gabungan kelompok budidaya ikan di harapkan kelompok budidaya ikan semakin bertambah sehingga akan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Diharapkan di sepanjang Sungai Ogan dan sekitarnya dapat dijaga dan dilestarikan sehingga pertumbuhan ikan tetap terjaga,” tutur Bupati.

Bupati mengingatkan jangan menangkap ikan dengan cara putas, setrum, karena itu bisa menghabiskan seluruh ikan yang ada. Kemudian, terhadap pelaku putas dan strum ada sanksi hukumnya sesuai dengan undang-undang perikanan dan ini untuk jadi perhatian kita semua.(rjs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *