Sriwijayamedia.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Muba terus gencarkan transformasi digital melalui Tanda Tangan Elektoenik (TTE) dan E-Office, yang terintegrasi serta diarsipkan pada aplikasi Srikandi.
“Ini sebagai akselerasi dalam penerapan SPBE dan pengembangan e-office di Kabupaten Muba. Pada akhirnya akan bermuara pada peningkatan kualitas pelayanan masyarakat yang efektif, efisien, transparan dan akuntabel,” ungkap Kepala Diskominfo Herryandi Sinulingga, AP., Jum’at (26/8/2022).
Disampaikannya, seluruh instansi yang ada di Muba sangat support dengan adanya TTE, yang dinilai sangat fleksibel untuk mempermudah pekerjaan.
Saat ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Muba mengusulkan TTE bagi sekolah. PDAM Muba juga meminta dibuatkan TTE untuk para direkturnya dan usulan TTE untuk layanan puskesmas.
“Pengembangan Tanda Tangan Elektronik ini, akan diusahakan agar bisa diterapkan di seluruh sekolah, puskemas dan rumah sakit serta layanan lainnya yang ada di Muba. Untuk awalnya disyaratkan setiap individu pengajuan akun TTE harus dibuatkan akun email dinas terlebih dahulu. Email dinas ini menjadi wilayah kerja bidang Aptika pada Dinkominfo Muba,” ulas Lingga.
Sementara, Kepala Disdikbud Muba Drs Iskandar Syahrianto, MH., menyampaikan, agar seluruh sekolah untuk dibuatkan akun srikandi dan kepala sekolah untuk dibuatkan TTE.
“Jadi ada sekitar 632 akun TTE untuk kepala sekolah yg akan dibuatkan. Semoga proses pembuatan dan pengaplikasian dapat berjalan mudah, cepat dan efisien,” ucapnya.
Setali tiga uang, Kepala Dinas Kesehatan Muba dr Azmi Dariusmansyah MARS., meminta agar dibuatkan akun TTE untuk Kepala Puskesmas dan 2 RSUD sebanyak 31 akun TTE.(Berry)