Pj Bupati Muba Sebut Upaya Pendekatan Dinilai Efektif Cegah Radikalisme

Pj Bupati Muba H Apriyadi menyerahkan bantuan bedah rumah ke warga, di halaman Kantor Camat Babat Supat, Kamis (15/9/2022)/sriwijayamedia.com-berry

Sriwijayamedia.com – Pendekatan persuasif dari seluruh tingkat pemerintahan hingga desa dinilai efektif mencegah radikalisme maupun terorisme.

Karena radikalisme adalah paham yang menginginkan perubahan atau pembaharuan tatanan sosial dan politik dengan cepat, yang berdampak langsung terhadap sendi-sendi kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara sehingga menyebabkan keresahan sosial dan melemahnya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan yang sah.

Bacaan Lainnya

Hal itu diungkapkan Penjabat (Pj) Bupati Musi Banyuasin (Muba) H Apriyadi, saat membuka seminar Kebangsaan di halaman Kantor Camat Babat Supat, Kamis (15/9/2022).

Seminar yang diikuti para kepala desa (kades), calon kepala desa (Cakades), linmas dan jajaran pemerintahan desa tersebut mengangkat tema “Cegah Radikalisme dan Terorisme di wilayah Babat Supat”.

“Peran pemerintah baik kabupaten hingga tingkat desa, termasuk linmas sangat diharapkan memberikan pengetahuan kepada masyarakat akan ancaman radikalisme yang dapat bergerak masuk ke lingkungan tanpa disadari,” ujar Bupati.

Terlebih Kecamatan Babat Supat berada di jalur perlintasan, sehingga tidak menutup kemungkinan munculnya paham bertentangan dengan nilai Pancasila.

“Namun kita harus tetap konsisten menjaga situasi dan kondisi Kabupaten Muba agar tetap kondusif dan Zoro konflik,” bebernya.

Sementara Camat Babat Supat Rio Aditya, S.IP., M.Si., melaporkan seminar kebangsaan dilatarbelakangi karena kondisi geografi Babat Supat merupakan lintasan antar daerah sehingga dikhawatirkan masuknya faham radikal.

“Peserta diikuti 16 kades, anggota BPD 16 orang, kadus 102 orang serta 205 orang RT dan Linmas. Narasumber kegiatan berasal dari Kesbangpol, dan Satpol PP Muba. Tujuan pelaksanaan agar para peserta dapat lebih meningkatkan kewaspadaan dini mengarah pada radikalisme dan terorisme, juga memahami potensi potensi konflik yang akan terjadi,” terangnya.

Pada kesempatan itu, penyerahan bantuan berupa bedah rumah, sembako, kursi roda, gerobak gorengan, dan unit pengolah pupuk organik (UPPO) kepada gabungan kelompok tani.

Acara ini turut dihadiri Kaban Kesbangpol Muba Joni Martohonan, AP., M.Si., Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Muba Zulfakar, dan Kepala PU Perkim Muba Hj Rismawati Gathmir, ST., M.Eng., serta Kepala Perangkat Daerah Muba.(Berry)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *