Sriwijayamedia.com – Kualitas pelayanan publik Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang mendapat pujian dari Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumsel M Adrian Agustiansyah, Selasa (6/2/2024).
Beberapa indikator yang menjadi penilaian oleh pihak Ombudsman diantaranya meliputi sektor pendidikan, kesehatan hingga perizinan.
Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumsel Adrian juga mengapresiasi langkah Pj Wako Ratu Dewa yang turun langsung ke lapangan meninjau dan memperbaiki lampu penerangan jalan.
Diketahui, Pemkot Palembang berhasil meraih penghargaan predikat penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik dengan nilai 93,75 zona hijau kualitas tertinggi dari Ombudsman RI
Ombudsman juga melakukan penilaian kepatuhan penyelenggaraan publik terhadap pejabat di lingkungan Pemkot Palembang.
Puskesmas Kampus berhasil berada di peringkat pertama, lalu Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), disusul Puskesmas Makrayu peringkat ketiga.
Posisi keempat Dinas Sosial, kelima
Dinas Kependudukan & Catatan Sipil (Disdukcapil) dan keenam Dinas Pendidikan.
Hal itu terungkap pada acara penyerahan hasil Penilaian kepatuhan standar pelayanan publik Ombudsman tahun 2023, berlangsung di Rumah Dinas Wako Palembang.
Pj Wako Ratu Dewa mengungkapkan, untuk membuat pelayanan publik yang maksimal dibutuhkan komitmen dari seorang pimpinan yang berkaitan dengan integritas.
“Kalau pemimpin punya integritas maka orang yang kita pimpin apapun bisa dilakukan, maka dari itu harapan saya komitmen dan integritas jadi kata kunci setelah itu tindak kita di lapangan,” ujar Ratu Dewa.
Kemudian para pimpinan harus profesional, terlebih lagi dalam bidang pelayanan masyarakat.
“Harapan saya komitmen ini diimplementasikan dalam memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat,” ajaknya.
Ratu Dewa juga mengapresiasi Puskesmas Kampus yang berhasil menjadi peringkat pertama dalam penilaian Ombudsman.
“Kepala puskesmasnya kita umrohkan, nanti juga diberikan grade puskesmas yang paling bagus sebagai bentuk apresiasi. Selamat kepada para pemenang penilaian dan ini adalah pemicu. Kedepan kami terus butuh pendampingan Ombudsman,” papar Ratu Dewa.
Sementara itu, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumsel M Adrian Agustiansyah menuturkan Palembang secara angka mengalami peningkatan yang lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.
“Kami maknai ini sebagai kompetisi hal yang baik, semua berlomba meningkatkan pelayanan publik dan Palembang secara umum kami menilai layanan publik sudah baik,” terang Adrian.
Banyak aduan yang rutin diterima Ombudsman sebelumnya, namun kini mulai berkurang, seperti di Dinas Pendidikan.
“Dalam satu sisi kami melihat bahwa teman-teman cepat menindaklanjuti laporan di Ombudsman tahun ini,” imbuhnya.
Selain itu, pihak Ombudsman juga sudah melakukan kajian tentang lampu jalan yang juga telah kami serahkan kajiannya.
“Salah-satunya kami minta perhatian Pemkot Palembang untuk menganggarkan perbaikan dan pemeliharaan lampu jalan dan kami sudah lihat action bapak Pj Wako langsung memperbaiki ruas jalan dan yang lapor di Ombudsman jauh berkurang. Ini juga kita maknai secara positif,” urainya.(Cha)