Wujudkan Zero Halinar, Ini Pesan Kalapas Kayuagung

IMG_20181217_141124

KAYUAGUNG- Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Klas III Kayuagung melakukan apel siaga aktualisasi tertib pemasyarakatan tahun 2018. Apel langsung dipimpin Kepala LP Klas III Kayuagung, Hamdi Hasibuan di Halaman Lapas, Senin (17/12)

Bacaan Lainnya

Dalam apel dengan sandi operasi musi bergerak, Hamdi mengajak seluruh jajaran petugas pemasyarakatan berbenah diri serta menyatukan tekad bulat dalam pemberantasan peredaran gelap narkoba dan pungutan liar.

“Kita harus terus berupaya melakukan perbaikan dan meningkatkan kreatifitas serta menghindari perbuatan yang akan mencemarkan nama baik institusi kita semua,” katanya.

Hamdi melanjutkan, dalam gelar pasukan ini hendaklah memperhatikan imbauan Kepala Unit Pelaksana Teknis dan para pejabat struktural pada Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan untuk sesering mungkin melaksanakan In House Training (pelatihan).

“Pelatihan ini sendiri sebagai upaya peningkatan kualitas pada bidang tugas dan fungsinya masing-masing kepada jajaran dibawahnya sehingga dapat memahami tugas dan fungsinya dengan baik,” ujarnya.

Dalam menjalankan tugas, kata dia, petugas lapas hendaknya profesional, serta mampu mengesampingkan sikap yang akan berdampak pada citra negatif terhadap pelayanan lapas.

Hamdi berharap penguatan satuan tugas (Satgas) Kamtib, satgas Pengawas Internal, P2U, dan satgas saber pungli terutama dalam mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.

“Apel siaga ini bukan hanya acara seremonial belaka. Teruslah berbenah guna mewujudkan Zero Halinar (bebas hp, pungli dan narkoba) dilapas ini. Percepatan dalam merumuskan langkah untuk mencapai solusi tidak akan terwujud tanpa pemikiran cerdas, loyalitas dan dedikasi yang tinggi serta keikhlasan,” tuturnya.

Sementara itu, Kasubsie Pembinaan Lapas Kayuagung Dedi Mardjana menambahkan setelah apel digelar, petugas lapas menyisiri blok napi guna memastikan beredarnya narkoba dan sejenisnya.

“Sesuai instruksi Kalapas, selain bersih dari pungli, lapas juga harus terbebas dari narkoba, dan barang tidak sah yang dipakai napi,” jelasnya.

Dedi menambahkan dalam razia yang dilakukan kali ini tidak ditemukan narkoba atau zat terlarang lainnya.

“Hasil dalam razia yakni korek api gas 9 buah, sajam 3 bilah, gunting kuku, sendok stainles, besi bekas, serta jimat. Meskipun tidak ditemui barang terlarang, namun petugas tetap waspada, petugas tidak mau kecolongan,” bebernya.(abu)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *