Isuzu Astra Serahkan 100 Timbangan Digital ke TP PKK Kemendagri

IMG_20210422_220434

Jakarta, Sriwijaya Media – PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) sebagai perusahaan yang bergerak di bidang otomotif, tidak hanya menggerakan bisnis, tapi juga tetap menjalankan Corporate Social Responsibility (CSR).

Kali ini, bekerjasama dengan TP PKK Pusat, Kementeriam Dalam Negeri (Kemendagri) memberikan bantuan berupa 100 unit Timbangan Digital kepada Posyandu yang ada di Indonesia bagian Timur.

Bacaan Lainnya

Tentunya, kegitan CSR Isuzu ini sejalan dengan program CSR Astra International yang terdiri dari 4 pilar, yakni Pendidikan, Kesehatan, UMKM, dan Lingkungan. Begitu juga dengan TP PKK Pusat Kemendagri yang punya program memberikan alat timbang untuk Posyandu di seluruh wilayah Indonesia.

Bahkan, untuk Isuzu sendiri juga memiliki kegiatan CSR yang bertema “Isuzu Health Partner”, salah satu kegiatannya adalah membangun dan mengembangkan sarana dan prasarana Posyandu. Program ini digulirkan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di lingkungan Bisnis Isuzu, dengan menggandeng beberapa posyandu dan pemangku kepentingan lainnya.

Presiden Direktur PT IAMI Ernando Demily menuturkan tentunya kegiatan ini seiring dengan program CSR Isuzu yang memiliki 4 pilar, salah satunya kesehatan.

Kerjasama dengan TP PKK ini begitu penting, karena ikut membantu mensukseskan salah satu program nasionalnya di bidang kesehatan.

“Kesehatan merupakan fokus utama pemerintah di masa pandemi seperti sekarang ini. Kami juga memiliki program yang sejalan sehingga bisa memberikan donasi berupa alat timbang untuk bayi dan balita di Indonesia,” tutur Ernando di Kemendagri, Senin (8/3/2021).

Ernando melanjutkan mensukseskan program kesehatan ini juga harus dimulai dari bawah. Artinya bayi wajib mendapatkan asupan gizi yang cukup sehingga ke depannya bisa menumbuhkan generasi penerus bangsa berkualitas.

“Seperti yang disampaikan Menteri Dalam Negeri, kalau generasi penerusnya sehat, maka Indonesia akan semakin berkembang. Oleh karena itu, kami pun di sini ikut membantu mengembangkan Indonesia melalui program CSR yang kami hadirkan,” tutur Ernando.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menjelaskan bahwa, Hari Kesatuan Gerakan (HKG) PKK lahir pada 4 Maret 1972, dan Peringatan HKG PKK Ke-49 Tahun 2021. Ini bukan waktu yang cukup singkat untuk perjalanan sebuah organisasi.

Tito menyampaikan, donasi berupa alat timbang untuk bayi dan balita ini begitu bermanfaat, karena di sejumlah daerah banyak yang membutuhkan. Dalam kegiatan ini, Isuzu turut membantu dan akan langsung disalurkan kepada Posyandu-posyandu di daerah yang membutuhkan.

“Kami mengucapkan terima kasih, kami harapkan juga generasi penerus kita tumbuh dengan kuat, sehat, dan bisa membawa Indonesia menjadi lebih baik lagi ke depannya,” ujar Tito.

Selain itu, Tito juga mengatakan peran ibu-ibu PKK di sini begitu penting karena menjadi akselerator peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimulai dari lingkup pertama, yaitu keluarga.

“Ibu-ibu yang akan berperan, terutama dalam hal kesehatan di lingkungan keluarga. Ibu PKK di sini juga akan membantu menyalurkan kebutuhan bagi masyarakat yang membutuhkan,” jelas Tito.

Sementara itu, Ketua Umum TP PKK Pusat Kemendagri Tri Tito Karnavian menyampaikan kepada para pengurus untuk selalu mengabdikan diri kepada masyarakat.

Selain fokus mengendalikan pandemi Covid-19, pihaknya juga ingin fokus menurunkan angka stunting.

“Masalah stunting dan pandemi adalah prioritas kali ini. Tantangan ini harus dari semua lini yang bergerak, termasuk PKK ini,” papar Tri.(jay)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *