Klaim Anggaran Terbatas, Ketua KONI OKI Bekali Atlet Tekad dan Semangat

IMG_20211123_190518

Muaradua, Sriwijaya Media – Diklaim anggaran yang dimiliki sangat terbatas ditengah situasi pandemi Covid-19, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) tetap membekali para atlet, pelatih dan official dengan tekad dan semangat.

“Alhamdulillah walaupun anggaran minim, Kabupaten OKI mampu memberangkatkan 448 atlet, pelatih dan official ke ajang Porprov Sumsel ke XIII OKU Raya tahun 2021,” kata Ketua KONI OKI Juni Alpansuri, saat ditemui di cabor panjat tebing OKUS, Selasa (23/11/2021).

Bacaan Lainnya

Alpan merincikan, total 448 orang itu terdiri dari 348 atlet, pelatih dan official sekitar 100 orang, dengan 31 cabor yang diikuti.

Dia mengaku tidak semua cabor yang diikuti, mengingat belum adanya kepengurusan, seperti arung jeram, kempo, balap sepeda, dan angkat besi.

“Bukan hanya kepengurusannya saja, tapi venuenya juga tidak ada,” terangnya.

Dia mengaku untuk cabor yang diunggulkan pada Porprov Sumsel ke XIII OKU Raya 2021 ialah cabor sepatu roda, wushu, muaythai, dan judo.

Hingga saat ini, kontingen OKI berhasil  mendapatkan 13 medali, antara lain 6 emas, 3 perak, dan 4 perunggu.

Dia melanjutkan untuk fasilitas selalu menjadi keluhan para atlet. Tapi hal utama yang pihaknya selalu dorong ialah semangat dan motivasi para atlet.

Karena ajang ini adalah ajang membela kabupaten 2 tahun sekali, dan tidak mudah bisa mengikuti proses ini. Hal itu yang ditekankan kepada para atlet agar mereka memiliki semangat untuk membela kabupaten.

“Alhamdullillah walaupun ada keluhan, tetapi tidak mempengaruhi semangat para atlet. Untuk bentuk reward dari KONI OKI tidak ada persiapan, tapi kalau sponsor lain biasanya ada. Karena cabor di OKI ada pendamping. Setiap cabor itu didampingi oleh kepala OPD. Merekalah yang akan memberi reward kepada atlet berprestasi,” bebernya.

Sementara itu, Ketua Cabor Panjat Tebing OKI H Husni menambahkan di ajang Porprov XIII OKU Raya, pihaknya mengandalkan atlet perorangan Angga Saputra dan Devis serta Anggun mengikuti kelas Speed Under 14.

“Mudah-mudahan atlet yang kami turunkan ini menjadi andalan untuk mendulang medali emas untuk putra, dan putri. Tapi peluangnya lebih besar di putra,” jelasnya.(ton)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *