Palembang, Sriwijaya Media – Bank Indonesia (BI) melangsungkan pertemuan tahunan dengan tema Bangkit dan Optimis, Sinergi dan Inovasi untuk Pemulihan Ekonomi, bertempat di Hotel Arista, Rabu (24/11/2021).
Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sumsel Hari Widodo mengatakan, aktivitas ekonomi masyarakat di triwulan IV/2021 mulai membaik. Seperti kinerja pertanian, perikanan, perkebunan, industri, daya beli juga meningkat.
“Agenda tahunan BI serentak seluruh Indonesia. Di Kantor Pusat BI di Jakarta dihadiri Presiden Bapak Jokowi. Untuk triwulan IV/2021 mulai terjadi kenaikan ekonomi, setelah perekonomian melambat di triwulan III/2021,” ujarnya.
Hari menuturkan, yang dibutuhkan untuk memulihkan perekonomian di masa pandemi ini adalah sinergi.
“Sinergi kebijakan dapat mengefektifkan dalam rangka pemulihan ekonomi. Kita harus bangkit dan optimis. Sebagai contoh konsumsi rumah tangga sudah naik menjadi 58 persen, ini sudah mulai tinggi. Kita berharap konsumsi tidak turun, daya beli masyarakat terus naik,” bebernya.
Untuk mensukseskan peningkatan perekonomian, Hari menerangkan, ada beberapa aspek yang harus dilakukan diantaranya menanggulangi Covid-19 dengan vaksin penting.
“Dengan vaksin, akan meningkatkan confiden masyarakat, agar mereka lebih percaya diri dalam melakukan kegiatannya, namun tetap dengan mematuhi prokes,” paparnya.
Selain itu, sambung Hari, juga perlu mempercepat fiskal. Yakni belanja pemerintah ini juga mempercepat pemulihan ekonomi.
“Dari segi perbankan, terjadi peningkatan kredit, suplai likuiditas melimpah. Diperbaiki demand dunia usaha melakukan ekspansi usahanya. Selain itu, digitalisasi, transaksi non tunai mengalami peningkatan signifikan,” pungkasnya. (Ocha)