Pemkab OKI Upayakan Produk Lokal Masuk Jaringan Alfamart

IMG_20211209_174551

Kayuagung, Sriwijaya Media – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ilir (OKI) membuka peluang bagi produk UMKM lokal OKI untuk tembus ke jaringan pasar ritel modern.

Dengan menggandeng PT Sumber Alfaria Trijaya, Pemkab mengupayakan produk lokal seperti beras, gulo puan, terasi Tulung Selapan, kerupuk kelempang serta produk unggulan lainnya mudah ditemui di jaringan minimarket se- Indonesia.

Bacaan Lainnya

“Kerjasama ini merupakan bagian dari upaya kita untuk pemulihan ekonomi, khususnya bagi pelaku UMKM di OKI. Karena kita tahu selera pasar masyarakat berubah dan ingin mendapat produk yang baik dan mudah dijangkau,” kata Bupati OKI H Iskandar, SE., melalui Sekda OKI H Husin, di Pemkab OKI, Kamis (9/12/2021).

Husin mengaku kalau banyak produk unggulan di OKI ini yang belum maksimal pemasarannya.

“Kendalanya di pemasaran, pengemasan bahkan keberlanjutan produk itu sendiri. Untuk itu, melalui kerjasama ini Pemkab bersama Alfaria akan melakukan pendampingan kepada produk lokal agar bisa masuk ke jaringan Alfamart,” terang Sekda.

Sementara itu, Branch Corporate Comunication PT Alfaria Trijaya Rendra Yudha menyambut antusias kerjasama Pemkab OKI dengan pihaknya.

Menurut dia, bersama dengan Dinas Koperasi dan UMKM, pihaknya telah melakukan pertemuan dengan 14 pelaku UMKM unggulan OKI yang siap masuk ke jaringan Alfamart.

“Kami sangat antusias menyambut inisiatif Pemkab OKI ini. Sebelumnya kita sudah melakukan pertemuan dengan para pelaku UMKM di OKI yang diproyeksi bisa masuk ke jaringan kita,” tutur Rendra.

Sebelum dipasarkan, masih kata Rendra, para pelaku UMKM akan diberikan pendampingan terkait dengan pengemasan, jaminan mutu hingga tes pasar.

“Kita lakukan tes pasar. Jika memang potensial produk lokal sini tidak hanya dipasarkan di OKI, bisa saja merambah ke daerah lain,” jelasnya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura (DKPTPH) OKI Sahrul melalui Kepala Bidang (Kabid) Ketahanan Pangan Rojali, SE, MM mengatakan beras lokal OKI sudah sangat layak jika masuk ke pasar ritel.

“Kami memiliki beras premium berstandar berasal dari petani-petani lokal. Untuk saat ini pemasaran mereka masih melalui toko tani yang tersebar di 18 kecamatan, dengan masuknya mereka ke pasar retail tentu sangat membantu,” terang Rojali.

Pemkab OKI terus mendorong upaya kolaborasi untuk memberi layanan serta pemulihan ekonomi bagi masyarakat OKI melalui kolaborasi.

“Setidaknya ada 19 kerjasama daerah telah dan dalam proses penandatanganan,” papar Kepala Bagian (Kabag) Kerjasama Setda OKI Deni Agung Arifson.

Terkait kerjasama dengan jaringan pasar ritel ini, Deni mengungkapkan bahwa itu merupakan inisiasi Bupati OKI H Iskandar, SE., untuk mendongkrak produk lokal agar naik kelas.

“Kita memfasilitasi kerjasama dengan berbagai pihak sebagai upaya kolaborasi untuk mendorong produk lokal dan layanan pemerintah semakin baik,” jelas Deni.

Nanti, kata Deni, akan dilakukan penandatangan kesepakatan antara Bupati OKI H Iskandar, SE., dengan pimpinan PT Alfaria Trijaya agar UMKM lokal OKI makin naik kelas.(Luk)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *