Tekan Limbah Kantong Kresek di Muba, Pembagian Daging Kurban Manfaatkan Daun Pisang

Panitia kurban di Muba memanfaatkan daun pisang sebagai wadah daging kurban, Minggu (29/6/2023)/sriwijayamedia.com-berry

Sriwijayamedia.com – Dalam perayaan Idul Adha 1444 H, Pj Bupati Apriyadi Mahmud meminta semua panitia pemotongan hewan kurban untuk tidak menggunakan kantok kresek dan beralih menggunakan daun pisang, pelepah pinang hingga anyaman bambu membungkusi daging hewan kurban.

“Kita minimalisir sampah kantong plastik, jadi panitia bisa gunakan daun pisang, pelepah pinang hingga anyaman bambu. Kita berkomitmen kurangi sampah kantong plastik,” ucap Pj Bupati Apriyadi Mahmud, Minggu (29/6/2023).

Bacaan Lainnya

Dengan demikian, sampah kantong plastik di Muba dapat berkurang. Terlebih sampah jenis kantong plastik sangat susah dan lama proses peleburannya.

“Kita pertahankan tradisi kita setiap pelaksanaan kurban tidak memanfaatkan kantong plastik,” ulasnya.

Mantan Kabag Kesra Muba ini mengaku senang karena semua perangkat Kecamatan di Muba sepertinya telah memanfaatkan daun pisang dan pelepah pinang untuk menjadi pengganti kantong plastik, wadah daging kurban dibagikan ke masyarakat membutuhkan.

Sementara itu, Kepala Diskominfo Muba Herryandi Sinulingga mengklaim pembagian hewan kurban di seluruh wilayah Kabupaten Muba bebas dari kantong plastik.

Seperti di Kecamatan Babat Toman, Sekayu, Bayung Lencir, panitia kurban membagikan daging hewan kurban dengan menggunakan daun pisang.

Semua itu selain menjaga lingkungan dan mengurangi limbah kantong kresek sekaligus melaksanakan imbauan Pj Bupati Muba H Apriyadi untuk menjaga lingkungan dari limbah plastik. (Berry)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *