Palembang, Sriwijaya Media – Universitas Sriwijaya (Unsri) kembali mengeluarkan guru besarnya. Kali ini, dalam sidang terbuka senat Unsri mengukuhkan guru besar Prof Dr Ir Armina Fariani, M.Sc., bidang Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak, dengan judul orasi “Strategi peningkatan produksi sapi potong di Indonesia”, Jum’at (24/6/2022).
Rektor Unsri Palembang Prof Anis Saggaff mengucapkan selamat kepada Prof Dr Ir Armina Fariani yang telah dikukuhkan menjadi guru besar.
Dia pun berharap guru besar di Unsri terus bertambah. Tercatat saat ini ada 138 guru besar yang ada di Unsri.
“Saya atas nama Rektor Unsri, dan civitas akademika mengucapkan terima kasih kepada Fakultas Pertanian yang berhasil memproses Prof Dr Ir Armina Fariani menjadi guru besar. Kami juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada tim TPKA pusat, Dikti, dan Kementerian, atas apa yang telah dikerjakan untuk memeriksa berkas-berkas Prof Dr Ir Amina Fariani. Serta terima kasih kepada Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) yang teleh bersedia menguji guru besar Prof Dr Ir Armina Fariani ini,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Holtikultura (PTPH) Provinsi Sumsel H R Bambang Pramono menambahkan Pemprov Sumsel sangat mendukung atas keberadaan guru besar dibidang ilmu nutrisi dan makanan ternak ini.
Hal itu sejalan dengan program Pemprov Sumsel menuju Swasembada Ternak pada tahun 2025.
“Kita harapkan setelah ini akan ada implementasi bagaimana pakan ternak bisa terpenuhi guna meningkatkan populasi di Provinsi Sumsel,” tuturnya.
Pasca adanya guru besar ini, pihaknya mengharapkan akan ada kerjasama ataupun model pengembangan pakan ternak, nutrisi pakan ternak yang dapat diujicobakan dibeberapa kabupaten/kota.
“Apa yang disampaikan Rektor Unsri bahwa guru besar di Unsri yang aktif ada 69 orang. Itu jumlah yang sangat luar biasa. Mudah-mudahan keberadaan guru besar ini dapat berkontribusi terhadap pengembangan program “Sumsel Maju Untuk Semua,” jelasnya.(ton)