Muba, Sriwijaya Media – Sebanyak 95 persen warga binaan Lapas Kelas II B Sekayu selesai divaksinasi Covid 19 pada Senin (6/9/2021) kemarin.
Kepala Lapas Kelas II B Sekayu Jhonny H Gultom saat ditemui awak media mengucapkan rasa syukurnya atas rampungnya vaksinasi.
“Alhamdulilah warga binaan kita sudah hampir semua disuntik vaksinasi. Dari 1.131 orang binaan, 1.069 orang yang selesai divaksin. Seluruh warga binaan kita lakukan penyuntikan vaksin Covid-19, sudah capai 95 persen warga binaan yang mengikuti vaksinasi. Ada beberapa orang yang belum divaksin. Kegiatan ini merupakan arahan dari Kemenkum HAM,” ujar Kepala Lapas Klas II B Sekayu, Jhonny H Gultom saat dibincangi.
Dikatakan Jhonny, vaksinasi ini melibatkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Muba sebagai petugas screening dan vaksinator.
“Dengan adanya vaksinasi ini kita berharap warga binaan kita tetap sehat dan bebas Covid-19. Sehingga mampu menjalani hukumannya,” ungkapnya.
Sementara itu, Kasi Administrasi Keamanan dan Ketertiban Wendy menambahkan upaya pihaknya dalam pencegahan Covid-19 di Lapas Kelas II B Sekayu. Salah satunya dengan membatasi para pembesuk yang datang dan memperketat pemeriksaan baik orang maupun barang.
“Kita tetap membatasi para pengunjung yang datang, jika tidak ada keperluan penting tidak boleh dibesuk. Kita lakukan pencegahan sedini mungkin agar semuanya terhindar dari Covid-19,” terangnya.
Dia mengatakan, saat ini jumlah warga binaan di Lapas Kelas II B Sekayu sebanyak 1.131, dan yang sudah melaksanakan vaksinasi 1.069 orang,
62 orang data salah, 30 orang tidak ada NIK, 32 orang sakit/tensi tinggi.
“Kami harap semuanya dapat selesai divaksin,” tandasnya.
Jhonny menambahkan bahwa untuk 30 warga binaan yang tidak ada NIK, hari ini Selasa, (07/09/21) pihaknya melakukan jemput bola ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) supaya warga yang tidak ada NIK bisa ikutserta vaksinasi Covid-19.(Berry)