Sriwijayamedia.com – DPRD Ogan Ilir (OI) menggelar rapat paripurna dengan agenda mendengarkan jawaban Bupati OI atas pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kabupaten OI terkait Raperda pertanggungjawaban APBD Tahun Anggaran 2022, di ruang sidang utama DPRD OI Tanjung Senai Indralaya, Selasa (27/6/2023).
Sidang paripurna dibuka dan dipimpin langsung Ketua DPRD OI Suharto HS dihadiri Wakil Bupati (Wabup) OI H Ardani, Sekda OI H Muhsin Abdullah, Forkopimda dan anggota DPRD OI.
Ketua DPRD OI Suharto mengatakan rapat paripurna ini merupakan lanjutan dengan agenda mendengarkan jawaban Bupati atas pandangan fraksi-fraksi DPRD Kabupaten OI atas Raperda Pertanggungjawaban APBD Tahun Anggaran 2022.
Sementara itu, Wabup OI H Ardani mengatakan baik saran, usulan serta masukkan dari berbagai fraksi DPRD Ogan Ilir telah ditanggapi dan disampaikan secara terbuka pada sidang rapat paripurna tersebut.
“Baik saran, masukan, usul serta himbauan telah kita tanggapi pada jawaban bupati yang kita sampaikan di sidang rapat paripurna hari ini,” terangnya.
Wabup menekankan bahwa kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) menjadi atensi bagi semua pihak, bukan hanya Pemkab OI.
“Karhutla ini menjadi atensi Pemkab Ogan Ilir serta pihak terkait lainnya. Kita terus berupaya sebisa mungkin menekan agar tidak terjadi Karhutla,” tegasnya.
Pernyataannya itu menjawab adanya intrupsi dari salah seorang anggota DPRD OI.
Dia pun mengajak agar semua pihak mengawasi dan melakukan upaya pencegahan atas potensi terjadinya Karhutla. (hdn)
