Sriwijayamedia.com – Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Sumsel Drs Edward Candra menghadiri pengajian akbar dan haflah wisuda khotmil Qur’an Juz 30 ke 1 sekaligus Akhirussanah Rumah Qur’an Al-Misbah, di Jalan Sukabangun 2 Komplek PLN Lama blok H Kelurahan Sukajaya Kecamatan Sukarami Palembang, Minggu (19/3/2023).
“Kegiatan ini merupakan wujud program Bapak Gubernur Sumsel yakni 1 desa 1 rumah tahfidz,” kata Asisten I Setda Sumsel Drs Edward Candra.
Menurut dia, saat ini Pemprov Sumsel tidak henti-hentinya menggelorakan semangat untuk membentuk generasi Qur’ani.
Dia mengaku ini merupakan harapan dan cita-cita semua, terutama para orang tua, yang selaras dengan visi pembangunan Sumsel yaitu Sumsel Maju Untuk Semua.
Selain pembangunan bersifat fisik, pihaknya juga fokus pada pembangunan bersifat non fisik yaitu pembinaan pondok pesantren (ponpes). Bahkan saat ini tercatat sudah ada sekitar 600 ponpes tersebar di seluruh Sumsel.
“Masjid juga dimakmurkan. Di Sumsel tercatat ada hingga 15.000-an masjid,” tuturnya.
Dia mengaku pihaknya terus mendorong agar 1 desa minimal memiliki 1 rumah tahfidz, atau tingkat Taman Pendidikan Kanak-Kanak, atau Taman Pendidikan Al-Quran (TPA).
Dari 3.239 desa/kelurahan di Sumsel, sudah ada sekitar 4.000 rumah tahfidz. Artinya ada desa/kelurahan yang sudah lebih dari 1 memiliki rumah tahfidz ini.
Edward berharap kegiatan positif semacam ini dapat membentuk generasi Qur’ani.
“Mudah-mudahan dengan dukungan para orang tua, masyarakat dan semua pihak, semoga rumah Qur’an Al-Misbah ini dapat berkembang,” imbuhnya.
Dia meminta anak yang diwisuda dapat terus belajar mendalami ilmu agama.(ton)