Mahasiswi Ramadhani Ikuti Ujian Disertasi FT Program Doktor Unsri

Usai disertasi, penguji Dr Harmein Rahman, ST., MT., berfoto bersama dengan mahasiswi Ramadhani dan Hendrik/sriwijayamedia.com-ton

Sriwijayamedia.com- Fakultas Teknik (FT) Program Studi Ilmu Teknik Program Doktor Universitas Sriwijaya (Unsri) kembali menggelar ujian disertasi, dengan mahasiswi bernama Ramadhani, dosen IBA, di Ruang Rapat Dekanat FT Unsri Kampus Palembang, Selasa (4/6/2024).

Adapun judul disertasi Ramadhani yakni “Pengembangan model perilaku campuran beraspal panas menggunakan lateks pravulkanisasi dan abu sekam padi sebagai alternatif bahan perkerasan lentur jalan”, dengan penguji Dr Harmein Rahman, ST., MT.

“Hari ini merupakan ujian disertasi dua mahasiswa S3 bimbingan saya dan Dr Edi Kadarsa, ST., MT., terkait dengan material,” kata Promotor Disertasi Prof Dr Eng Ir H Joni Arliansyah, MT., didampingi Co Promotor Dr Edi Kadarsa, ST., MT.

Untuk mahasiswi Ramadhani perihal campuran aspal terkait pravulkanisir aspal dengan abu sekam. Bahan yang diadopsi ini diyakini mampu meningkatkan kekuatan aspal.

Dia melanjutkan model matematis untuk membantu pengembangan ilmu, dan abu sekam ini bisa mengurangi limbah lingkungan.

“Jadi ini sudah dipublish secara Internasional di jurnal Q2 dan Q4. Disertasi Ramadhani, termasuk Hendrik dari Universitas Tridinanti Palembang, dirasa sangat baik dan komprehensif,” ungkapnya.

Dia menambahkan secara pengetahuan dan akademik, mereka ini sangat menguasai materi.

Penguji Disertasi dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Dr Harmein Rahman, ST., MT., menambahkan tingkat Doktoral itu dilakukan penelitian mendalam dan hasil yang diharapkan adalah suatu temuan bersifat unik dan baru untuk dunia ini.

“Sebetulnya yang dihasilkan hari ini adalah suatu yang baru di dunia. Kami hadir disini untuk menguji apakah yang dihasilkan sesuai dengan apa yang menjadi kaedah ilmiah,” paparnya.

Sementara mahasiswi Ramadhani, ST., MT., memgaku kesehariannya sebagai Ketua Bidang Pendidikan Dharma Wanita Palembang (DWP) Persatuan Disperkim Provinsi Sumsel.

“Saya mengambil pengembangan model perilaku campuran beraspal panas menggunakan lateks pravulkanisasi dan abu sekam padi sebagai alternatif bahan perkerasan lentur jalan,” ucapnya.

Dia menyebut adapun daftar prestasi selama penelitian disertasi yakni publikasi Proceeding Internasional dengan judul Review of The Literature on The Use of Rice Husk Ash As A Sustainable Filler Substitute in Hot Rubber Asphalt Mixtures for Road Pavements’ Wearing Course, terbit pada tahun 2023, dengan penerbit Europian Union Digital Library (status publish).

“Aspal memiliki sifat viskositas yang unik, elastisitas, tahan air, perekat yang baik dan sifat impermeabilitas yang tinggi. Namun seiring dengan waktu dan kondisi lingkungan sekitar, aspal akan mengalami kerusakan,” terangnya.

Untuk mengatasi hal tersebut, diperlukan modifikasi aspal dalam memperbaiki sifat tersebut. Dimana aspal polimer merupakan modifikasi aspal yang menggunakan bahan tambahan salah satunya adalah karet.

“Penerapan karet dalam campuran aspal masih menggunakan filter konvensional yaitu abu batu, jika filter konvensional ini dapat digantikan dengan abu sekam padi maka berpotensi mengurangi biaya produksi aspal karet,” jelasnya.(ton)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *