DPR RI Reses ke Polda Sumsel, Ini Bahasannya

IMG_20220419_183900

Palembang, Sriwijaya Media – Komisi III DPR RI mengunjungi Polda Sumsel dalam rangka kunjungan kerja reses masa persidangan IV Tahun sidang 2021-2022, di gedung Utama Presisi Polda Sumsel Lantai 7, Senin (18/4/2022).

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Toni Harmanto, MH., Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan, S.Ik., SH., MH., Plt Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumsel Drs Muhammad Naim, Kepala Kanwil Kemenkumham Sumsel Drs Harun Sulianton, Bc,I.P., SH., Kepala BNN Sumsel Brigjen Pol Djoko Prihadi, SH., MH., Kepala Pengadilan Militer 1-04 Palembang Kolonel Sus Niarti, SH., MH., Ketua Pengadilan TUN Palembang Hujja Tulhaw, SH., MH., Ketua Pengadilan Tinggi Agama Palembang Drs H R M Zaini, SH., MH.i., Ketua Pengadilan Tinggi Palembang Drs Moh Eka Kartika Em, SH., M.Hum., serta Wakil Ketua Komisi III DPR RI selaku Ketua Tim Kunjungan Kerja Reses Dr Ir H Adies Kadir, SH., M.Hum., beserta anggota dan sekretariat Komisi III DPR RI.

Ketua Tim Kunjungan Kerja Reses Dr Ir H Adies Kadir, SH., M.Hum., mengatakan kunjungan ini dalam rangka kunjungan kerja reses masa sidang IV tahun 2021, guna mendengarkan masukan-masukan terkait penanganan-penanganan yang dilakukan oleh aparat penegak hukum sekaligus melakukan tugas konstitusional sebagai anggota komisi III DPR RI yakni melakukan tugas pengawasan, registrasi dan anggaran.

“Kami ingin mengetahui apakah anggaran yang diberikan kepada mitra sudah betul-betul sampai ke daerah. Kemudian pengawasan yang dilakukan di pusat apakah benar-benar sudah diterapkan sampai dengan tingkat daerah atau perlu ditingkatkan atau justru dikaji ulang,” tuturnya

Dia mengaku ada beberapa permasalahan yang menarik disini, khususnya kamtibmas tindak pidana korupsi, penangangan masalah narkoba, illegal drilling.

Sementara itu, Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Toni Harmanto, MH., menambahkan pihaknya telah mempunyai strategi khusus bagaimana cara mengatasi mafia tanah, masalah tindak pidana serta kasus 3 C narkoba, illegal drilling, vaksinasi serta upaya memberikan Kamtibmas kepada masyarakat.

“Serta mempercepat laporan akses masyarakat guna mendukung tugas Polri diantara programnya E-office sampai ETLE dengan dukungan Pemprov Sumsel serta Kamtibmas dan Vaksinasi Covid – 19,” terangnya.

Kepala BNN Sumsel Brigjen Pol Djoko Prihadi, SH., MHum, memaparkan tentang pintu-pintu masuk dan jaringan wilayah narkoba di Sumsel.(ocha)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *