Subulussalam, Sriwijaya Media – Insartika (25), warga Desa Jabi-Jabi, Kecamatan Sultan Daulat, Kota Subulussalam ditemukan tewas tenggelam pasca menghilang tiga hari lalu di Sungai Lae Souraya.
Jasad almarhumah ditemukan sedang mengapung di Sungai Lae Souraya oleh warga yang sedang panen buah sawit di ladang pinggir sungai daerah Desa Kuala Kepeng Kecamatan Rundeng, pada Senin (6/12/2021) sekitar pukul 09.00Wib.
Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono, S.Ik., membenarkan adanya penemuan mayat wanita yang sebelumnya sempat menghilang tiga hari lalu.
“Jasad korban ditemukan warga sekitar 10 kilometer (Km) dari tempat kejadian awal, tepatnya di kampung lama yang sudah ditinggalkan pasca konflik Aceh,” terang Kapolres.
Kapolres melanjutkan usai ditemukan, warga melaporkan ke pemerintahan desa Jabi Jabi dan langsung dievakuasi oleh Tim Sar Brimob Kompi 2 Subulussalam dibantu oleh anggota Polsek Sultan Daulat.
“Korban diserahkan langsung ke keluarganya untuk dikebumikan. Keluarga sudah menerima musibah ini dan keluarga tidak mau dilakukan autopsi. Ya, di tubuh korban pun tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,” papar Kapolres.
Diketahui, korban menghilang hanyut di Sungai Lae Souraya pada Jum’at 3 Desember 2021 sekira pukul 19.00Wib.
Dengan menggunakan perahu karet, Tim Sar Brimob Kompi 2 Batalyon C Pelopor dan Basarnas menyusuri Sungai Lae Souraya.
Alhasil, Tim SAR berhasil menemukan korban di sungai Desa Lae Mate Kecamatan Rundeng Kota Subulussalam.(mha)









