Palembang, Sriwijaya Media- Dinas Pendidikan (Disdik) Sumsel mengapresiasi kegiatan workshop pendidikan karakter peserta didik, gelaran Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 20 Palembang, di Aula SMA N 20 Palembang, Rabu (18/11/2020).
Pelaksana Tugas (Plt) Disdik Sumsel Riza Fahlevi saat membuka kegiatan tersebut mengatakan workshop ini merupakan kegiatan pembuatan kain jumputan dan ecoprint khas Palembang serta pembuatan abon tulang ikan dan budidaya tanaman media hidroponik.
“Kegiatan ini betul-betul baik dan bermanfaat bagi guru dan anak didik yang menjadi peserta. Dimana didalamnya ada pembelajaran satu pembuatan kain jumputan berupa eco printing, hidroponik, tulang ikan gabus dimanfaatkan untuk dibuat menjadi abon,” ucap Riza.
Dia mengingatkan bahwa sekolah memiliki otonomi, school base manajemen, manajemen peningkatan mutu berbasis sekolah.
“Saya berharap sekolah dapat saling memberikan contoh, dan sharing demi kemajuan sekolah,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala SMAN 20 Palembang Hj Binti Koniaturrohman menambahkan kegiatan workshop, hidropnik dengan abon tulang ikan gabus itu merupakan ekstra kurikuler (ekskul) kir. Sementara kain jumputan dan eco print merupakan perpaduan ekskul seni dan budaya.
“Kebanyakan tulang ikan gabus dibuang sehingga bisa dimanfaatkan menjadi produk bernilai. Makanya, kami olah kembali hingga menjadi abon tulang ikan gabus,” katanya.
Selain SMAN 20, pihaknya juga melibatkan sekolah lain untuk belajar kewirausahaan dan ekskul kir. Meliputi SMAN 12, SMA Muhammadiyah 8, SMA Sjakyakirti, dan Bina Lestari.
“Melalui workshop ini, diharap anak didik dan guru dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat. Ya, hanya butuh waktu 30-40 menit melunakkan tulang ikan. Semuanya bisa menjadi bermanfaat,” tegasnya.(ton)
