Tuntutan Tak Dipenuhi, Warga Serigeni Blokade Ruas Jalan Tol

IMG_20190901_180146

Kayuagung, Sriwijaya Media- Untuk kesekian kalinya, dampak dari pembangunan jalan tol bermunculan. Kini, giliran sebagian besar warga di Desa Serigeni Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) memblokade jalan tol didesa setempat,  Minggu (1/9).

Alasan memblokir ruas jalan tol lantaran keinginan warga minta dibuatkan jembatan penyeberangan hingga saat ini tak kunjung diepnuhi pihak PT Waskita Karya.

Bacaan Lainnya

Informasi yang dihimpun dilapangan, pemblokiran jalan bukan saja diikuti kaum ada, kaum hawa pun ikut menyuarakan aspirasi warga.

Warga memblokade jalan dengan cara memasang palang berupa perahu serta benda lainnya hingga tak bisa dilalui pengguna jalan.

Tak ayal, sejumlah kendaraan berat milik pelaksana pembangunan jalan tol yang saat ini tengah memasuki tahapan finishing, termasuk kendaraan pribadi warga tak bisa melintas.

Puluhan kendaraan milik pelaksana proyek pembangunan jalan tol terpaksa parkir berbaris dibagi jalan.

“Kami sudah berkali-kali melayangkan  surat agar disegerakan dibangun jembatan penyeberangan. Kasian anak-anak pergi ke sekolah. Bagaimana nasib mereka jika jalan tol ini sudah beroperasi nanti,”kata Koordinator Aksi, Heri.

Dia berharap manajemen PT Waskita Karya ataupun subkontraktor dan pemerintah mau mendengarkan aspirasi warga dengan segera merealisasikan tuntutan warga ini.

“Ya, warga yang ingin mencari ikan diseberang tol juga harus memutar kemana kalau jembatan penyeberangan tidak ada,”jelasnya.(abu)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *