Saat Apel, Wako Harno Bahas Kemacetan Jalan dan Parkir Liar

IMG_20211108_135131

Palembang, Sriwijaya Media – Walikota (Wako) Palembang H Harnojoyo menjadi pembina apel Forum Lalu Lintas (Lalin) Kota Palembang, di halaman kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palembang, Kelurahan 35 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II, Senin (8/11/2021).

Dalam apel yang diikuti seluruh personil Dishub dan aparat lain tergabung dalam forum itu, orang nomor satu di kota tertua di Indonesian ini menyebut pentingnya menciptakan kenyamanan penguna jalan.

Bacaan Lainnya

“Menghadapi kondisi jalanan Kota Palembang yang setiap hari macet, bagaimana agar petugas Polrestabes dan Dishub betul-betul hadir mengurai kemacetan lalu lintas,” ujar Wako.

Selain itu, tak kalah pentingnya ialah menindaklanjuti banyaknya keluhan warga akan adanya parkir liar di sejumlah tempat, termasuk gerai modern Alfamart dan Indomaret.

“Salah satunya menangapi aspirasi warga yang banyak mengeluhkan pungutan liar parkir,” terang Wako.

Wako mengapresiasi Dishub Kota Palembang mengambil langkah cepat dengan melakukan pemantauan Area Traffic Control System (ATCS) yang telah terpasang di beberapa titik, guna mengurangi pelanggaran lalin yang dilakukan oleh pengendara.

“Kami juga tadi secara langsung menyampaikan kepada masyarakat melalui monitoring tersebut terkait dengan pentingnya tertib berlalu lintas. Kami yakin melalui ATCS, para pelanggar lalin dapat diberikan teguran serta imbauan untuk terus patuh akan peraturan lalu lintas,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dishub Palembang Aprizal Hasyim menegaskan, pihaknya akan kembali turun ke jalan untuk mensosialisasikan ke para juru parkir (jukir).

“Jadi kita tegaskan bahwa Indomart dan Alfamart itu gratis. Jika masih ada aktivitas pungutan liar (pungli), silakan laporkan melalui instagram milik Dishub Palembang, nanti akan segera kita tindaklanjuti,” jelas Aprizal.

Saat ini, pihaknya telah memiliki 4 titik ATCS yang terpasang di beberapa titik lokasi di Kota Palembang, meliputi Simpang 4 Parameswara, Simpang Dolog, Simpang Taman Siswa serta Bom Baru.

“Seharusnya ada 15 titik kemacetan di Kota Palembang, hanya saja saat ini baru 4 titik yang baru terpantau. Melalui ATCS ini, kami terus mengimbau para pengendara untuk tidak melanggar peraturan lalu lintas, baik dalam hal penggunaan helm, ataupun pelanggaran lainnya,” pungkasnya.(jay)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *