Sriwijayamedia.com- Ketua Rukun Tetangga (RT) di lingkungan Kecamatan Ilir Barat (IB) 2 Palembang, menerima insentif bulan Agustus 2024 sebesar Rp 600.000.
Insentif diserahkan langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang Afrizal Hasyim, di Gedung Balai Kantor Camat setempat, Kamis (26/9/2024).
“Ini sebagai bentuk apresiasi atas tugas yang berat dalam mengurusi masyarakat dilingkungan ditempat mereka berada,” kata Afrizal Hasyim.
Menurut dia, menjadi Ketua RT bukan perkara mudah. Selain dibutuhkan keikhlasan sebagai garda terdepan perpanjangan tangan pemerintah, RT langsung bersentuhan menerima keluhan warga.
“Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang telah memprogramkan dalam APBD Kota Palembang mulai Tahun 2007 lalu yakni memberikan insentif bagi Ketua RT dan Ketua RW hingga saat ini,” tegasnya.
Bahkan, kata Afrizal, Pemkot Palembang telah menambah insentif RT dan RW ini, mengingat tugas berat yang diemban.
“Karena dalam penganggaran sendiri kita (Pemkot) tidak bisa serta-merta secara langsung melakukan kenaikan, harus membutuhkan kajian mendalam,” tuturnya.
Dia mengungkapkan, di dalam Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD), kenaikan insentif itu telah diprogramkan.
“Pada Oktober 2024 sudah ada usulan kenaikan insentif. Berhubung RT bukan termasuk perangkat daerah, maka mereka harus melalui tahapan usulan dari lurah, kecamatan,” terangnya.
Kenaikan insentif RT dan RW ini baru diberlakukan untuk penerimaan insentif di Oktober nanti yang akan dibayarkan di bulan berikutnya sebesar Rp 1 juta.
“Total uangnya sangat besar dan harus melalui tahapan kajian keuangan, pembangunan, apakah menunjang RKPJMD dan kajian dari Bappeda serta rekomendasi Gubernur, Mendagri serta instansi pemerintah lainnya. Memang sudah ada kenaikan insentif RT dan RW menjadi Rp 1 juta,” jelasnya.(wan)
