Sekayu, Sriwijaya Media- Pelayanan online yang diadopsi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) mulai dikeluhkan warga.
Pasalnya, nomor WhatsApp (wa) resmi dari website Disdukcapil Muba untuk kepengurusan dokumen kependudukan terbilang lamban respon.
Seperti yang dialami insial M, warga asal Desa Rantau Panjang Kecamatan Lawang Wetan, Muba.
Dirinya bermaksud ingin mencetak ulang KTP saudaranya dari Kelurahan Mangun Jaya yang sebelumnya hilang.
“Aku ni nak bantu kupekku (ayukku) ngurus KTP yang hilang beberapo waktu lalu. Karena kupekku ini dak paham urusan online cak ini. Makonyo aku yang bantu,” kata M kepada sriwijayamedia.com, Senin (5/4/2021).
Menurut dia, setiap menchatting nomor wa pribadi operator Disdukcapil, justru tak kunjung direspon dengan cepat. Bahkan terkesan di abaikan hingga berhari hari.
Pada awalnya, kata dia, dirinya menchatting operator Disdukcapil pada tanggal 29 Maret 2021. Namun wa tersebut baru ditanggapi pada 1 April lalu.
“Ya, belum lagi alasan atau jawaban dari operator Disdukcapil terkesan kurang profesional dan tidak memuaskan,” terangnya.
Dia hanya berharap pihak Disdukcapil Muba dapat lebih profesional dan cepat tanggap dalam melayani warga. Apalagi layanan yang diberikan ini bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Menyikapi hal itu, Kasubag Umum Disdukcapil Muba Erlina, ST., M.Si., saat dikonfirmasi melalui pesan whatsappnya tak kunjung memberikan balasan.
Begitupun saat ditemui di Kantor Disdukcapil Muba tak kunjung mendapatkan jawaban atas masalah tersebut diatas.
“Besok saja pak datang lagi kesini. Saat ini masih acara pelantikan,” aku salah satu pegawai Disdukcapil Muba, Senin (5/4/2021).(rido)