Palembang, Sriwijaya Media – Wakil Ketua I Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia Pusat Anindya Novyan Bakrie secara resmi melantik Dewan Pengurus Daerah (DPD) KADIN Sumsel Dr H Dodi Reza Alex Noerdin periode 2020-2025, dipusatkan di Ballroom Hotel Santika Premier Bandara Palembang, Kamis (25/3/2021).
Turut hadir dalam pengukuhan tersebut diantaranya Wakil Ketua II KADIN Pusat Erwin Aksa, Gubernur Sumsel H Herman Deru, Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) KADIN Kota Palembang Akbar Alfaro, Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Real Estate Indonesia (REI) Sumsel Zewwi Salim, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Asosiasi Pengusaha Jasa Pengiriman Ekpress, Pos, dan Logistik Indonesia (ASPERINDO) Sumsel H Haris Jumadi, SE., MM., Ketua DPD Asosiasi Perusahaan Perjalanan Indonesia (ASITA) Sumsel Anthon Wahyudi, dan undangan lainnya.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumsel H Herman Deru yang telah berkesempatan hadir dalam pelantikan Ketua DPW KADIN Sumsel periode 2020-2025. Kami dari KADIN pusat harus bisa menyiasati kondisi saat ini. Karena ada atau tidaknya pandemi Covid-19, tantangan bagi para pengusaha sangat besar. Kita melihat bahwa pertumbuhan ekonomi sudah mulai membaik, tetapi masih dalam arah yang belum signifikan,” ujar Wakil Ketua I KADIN Indonesia Pusat Anindya Novyan Bakrie.
Dia pun berharap pengurus KADIN, baik pusat, provinsi, dan daerah untuk terus bersinergi dengan pemerintah, agar program-program KADIN benar-benar bisa dirasakan manfaatnya.
Selain itu, pihaknya juga meminta agar dapat mengawal perekonomian m muji ke arah yang lebih baik lagi dengan tetap melibatkan para pemain lokal.
“Kita wajib mengawal kebijakan menuju Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang dicanangkan oleh pemerintah pusat,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DPW KADIN Sumsel Dody Reza Alex Noerdin menambahkan pihaknya m ngucapkan terima kasih atas kehadiran dari Wakil Ketua Umum I KADIN pusat yang telah bersedia melantik kepengurusan KADIN Sumsel, pasca hasil Musyawarah Daerah (Musda) beberapa waktu lalu.
“Kami merasa bahwa kehadiran KADIN sangat diperlukan demi menyatukan seluruh kepentingan dan asosiasi dunia usaha. Sinergitas terus dilakukan baik dengan pemerintah pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota,” bebernya.
Oleh karena itu, KADIN sebagai satu-satunya organisasi pengusaha, organisasi dunia usaha yang dilindungi oleh Undang-Undang yakni Undang-Undang Nomor 1 tahun 1987, merupakan sebuah institusi yang kuat, institusi yang bisa menjembatani antara asosiasi-asosiasi yang lahir dunia usaha.
Dimana yang hadir disini sebagian pengurus di KADIN berasal dari berbagai asosiasi, diantaranya developer, REI, ASITA, dan sebagainya. Dimana mereka adalah juga representasi dari dunia usaha yang menjadi Wakil Ketua Umum KADIN Provinsi Sumsel.
Terpisah, Ketua DPD REI Sumsel Zewwi Salim mengucapkan syukur alhamdulillah karena masuk didalam struktural kepengurusan KADIN Sumsel, sebagai Wakil Ketua Umum bidang Properti.
“Kedepan bisa bersinergi dengan REI Sumsel. Diketahui bahwa KADIN merupakan salah satu induk organisasi. Dengan masuk dalam struktur, maka akan menambah jangkauan yang lebih luas lagi,” tegasnya.
Kedepan, diharapkan antara REI dan KADIN dapat terus membangun sinergitas dalam memajukan dunia usaha, terutama properti. (ton)
