Musi Rawas, Sriwijaya Media – Masyarakat di Kabupaten Musi Rawas (Mura) sangat menggantungkan hidupnya dari penjualan komoditas sawit dan karet.
Kepada masyarakat di Kecamatan Megang Sakti, Calon Bupati (Cabup) Mura H Hendra Gunawan (H2G) saat melaksanakan kampanye dialogis dengan tetap mematuhi protokol Covid-19, Minggu (15/11/2020) berjanji jika terpilih pada periode kedua ini akan membangun pabrik mini, guna menampung hasil perkebunan sawit dan karet milik masyarakat di wilayah Kabupaten Mura.
“Dua komoditas itulah yang menjadi unggulan masyarakat. Jika masyarakat memberikan amanah kepada kami (H2G-Mulya), maka kami akan prioritaskan membangun pabrik mini untuk menampung hasil perkebunan masyarakat, baik kelapa sawit dan karet,” kata H2G.
Menurut H2G, pembangunan pabrik mini ini nanti akan diserahkan melalui PT Mura Sempurna.
Pembangunan pabrik mini ini nanti, kata H2G, akan mengolah hasil panen kelapa sawit dan karet rakyat Mura, sehingga petani bisa menjual produk dalam bentuk olahan minyak sawit mentah Crude Palm Oil (CPO).
“Saya mengajak masyarakat berprofesi sebagai petani karet agar menjual hasil karet dalam kondisi kering. Karena lebih bernilai tinggi,” terangnya.
H2G mengaku dengan adanya pabrik mini di Kabupaten Mura, hasil panen masyarakat tidak perlu lagi didistribusikan ke pabrik besar yang rentang kendalinya sangat jauh.
Dengan begitu, petani dapat mengurangi biaya produksi.
“Insha Allah dengan dibangunnya pabrik mini ini, saya yakin dapat meningkatkan ekonomi masyarakat yang hanya mengandalkan dua komoditas karet dan kelapa sawit,” jelas H2G.
Disamping itu, pihaknya juga akan membuat program Mini Refinery CPO dan karet serta pemanfaatan sumur tua minyak bumi yang ada di Kabupaten Mura, yang pada akhirnya banyak melibatkan tenaga kerja lokal.
“Secara otomatis pengangguran berkurang, serta dapat meningkatkan PAD, meningkatkan ekonomi, dan kemakmuran petani sawit dan karet,” ucap H Hendra. (Zul)









