-Bangun Infrastruktur Pendidikan di Kawasan Pesisir Timur OKI
KAYUAGUNG-Janji Bupati OKI, H Iskandar SE untuk mencerdaskan kehidupan bangsa akhirnya direalisasikan. Hal itu terbukti dari perbaikan sekolah perairan di Kawasan Pesisir Timur OKI, meliputi tiga kecamatan, yakni Tulung Selapan, Cengal, dan Air Sugihan.
Sebagai bentuk komitmen, Bupati OKI H Iskandar, SE langsung meninjau lokasi sekolah di Pesisir Timur. Salah satunya dengan menilik gedung Sekolah Dasar Negeri (SD) Pilial Sungai Pasir, Kecamatan Cengal, OKI di sela pelantikan kepala desa terpilih di Kecamatan Cengal, awal pekan lalu.
“Kami sudah lakukan rehabilitasi gedung-gedung sekolah yang rusak ringan, sedang dan berat, termasuk sekolah ini untuk menunjang program penguatan karakter di sekolah,” ujar Bupati OKI H Iskandar, SE, Minggu (17/9).
Sementara itu, Asmin, salah satu warga Cengal mengaku sekitar empat tahun lalu saat kampanye calon Bupati OKI H Iskandar, SE mengunjungi sekolah ini dan berjanji akan memperbaikinya.
“Dulu bangunan sekolah ini sangat memprihatinkan. Kondisinya jauh dari kata layak. Dindingnya terbuat dari kayu, atapnya dari daun rumbia. Bahkan jika hujan turun, proses belajar mengajar tetap dilakukan. Namun seluruh meja dan kursi berpindah dari tempat semula untuk mencari titik-titik yang tidak mengalami kebocoran. Alhamdulillah sekarang sudah bagus. Bupati OKI akhirnya merealisasikan janjinya saat kampanye dulu,” kata Asmin.
Disamping itu pula, atap sekolah semuanya keropos sehingga sangat membahayakan nyawa para guru dan siswa saat melakukan proses belajar mengajar di dalam ruang kelas.
Tidak hanya itu, tambah dia, kondisi toiletnya pun rusak parah.
“Dulu was-was kalau anak-anak sedang belajar. Khawatir atas roboh. Ada dua toilet yang disediakan oleh pihak sekolah, dua tidak berfungsi, dan satu lagi berfungsi, namun kondisinya tidak layak dan tidak memenuhi standar sanitasi,” tuturnya.
Dia menjelaskan bahwa sekolah ini terletak sekitar 10 km dari Kecamatan Cengal ini. Awalnya, sekolah ini hanya memiliki dua ruang kelas. Karena tidak mencukupi, terpaksa satu ruangan digunakan untuk dua kelas. Bahkan sebagian besar kursi dan meja juga memprihatinkan.
“Kini kondisi sekolah itu 360 derajat sudah berubah. Dindingnya tampak bersih, lantainya beralaskan keramik dan atapnya megah dari genteng berlapis cat anti bocor,” tuturnya.
Asmin mengucapkan terima kasih kepada Bupati Iskandar yang sudah memperbaiki sekolah tersebut. Dia bersyukur dan merasa lega cucunya kini bisa bersekolah dengan nyaman di SDN 1 Sungai Pasir.
“Terimakasih Pak Bupati. Kini anak-anak kami di Pesisir Timur OKI bisa belajar dengan nyaman. Kami orang tua tidak was-was lagi,” akunya.
Kepala Dinas Pendidikan OKI, H Masherdata Musai mengaku berdasarkan hasil penilaian dan kriteria yang telah ditetapkan, infrastruktur seperti gedung sekolah, fasilitas, sarana dan prasarana menjadi prioritas.
Dia menjelaskan bahwa setiap saat Disdik OKI melakukan pengkajian, penilaian dan pendataan sekolah mana yang masih sangat kekurangan infrastruktur.
“Hanya saja saat ini masih terkendala di persoalan anggaran, sehingga belum semua sekolah yang kekurangan langsung dipenuhi dan masih berdasarkan skala prioritas,” ucapnya.
Apalagi, kata dia, Kabupaten OKI sangat luas dan sekolah sangat banyak. Sementara, kondisi keuangan daerah masih sangat terbatas.
“Infrastruktur (pendidikan) akan tetap menjadi perhatian Pemkab OKI,” tegasnya.(abu)
