Sriwijayamedia.com - Kepastian nama untuk menjabat sebagai Penjabat (Pj) Bupati Musi Banyuasin (Muba) akhirnya terjawab. Gubernur Sumsel H Herman Deru mengaku telah mengantongi SK perpanjangan jabatan Pj Bupati Muba.

Hal demikian disampaikan Gubernur Sumsel Herman Deru, kepada awak media, Senin (22/5/2023).

"Pak Apriyadi kinerjanya baik, SK-nya sebagai Pj Bupati Muba dilanjutkan. SK Pj ini akan segera diserahkan kepada beliau sebelum 30 Mei 2023," aku Deru.

Mantan Bupati OKU Timur dua periode ini melanjutkan, penyerahan SK kepada Apriyadi tidak dilakukan seperti pelantikan.

"Nanti hanya penyerahan SK saja, tidak ada pelantikan, karena beliau sudah dilantik sebelumnya," bebernya.

Menurut Deru, pihaknya mengusulkan tiga nama untuk menjadi Pj Bupati Muba. Yakni Apriyadi, Ari Narsa (Kepala Dishub Sumsel) dan Shandi (Karo Umum dan Perlengkapan).

Namun, Kemendagri menyetujui Apriyadi untuk memperpanjang masa jabatannya sebagai Pj Bupati Muba.

Deru melanjutkan sebelum 30 Mei akan segera diserahkan SK perpanjangan Pj Bupati Muba. Seremonialnya tidak seperti pelantikan Pj yang pertama, sebab hanya penyerahan.

Sementara itu, Pj Bupati Muba H Apriyadi, M.Si., saat dikonfirmasi melalui telepon seluler merasa bersyukur atas diberikannya SK perpanjangan sebagai PJ Bupati Muba.

“Saya pribadi mengucapkan terima kasih banyak kepada Kemendagri yang telah memberikan SK perpanjangan sebagai PJ Bupati Muba, dan saya akan menjaga amanah ini dengan baik serta akan bekerja sesuai dengan kepercayaan yang diberikan,” papar Apriyadi, Selasa (23/5/2023).

Apriyadi mengatakan ini adalah prestasi dan kinerja bersama seluruh jajaran Pemkab Muba. Untuk itu, bekerja lebih keras lagi, terutama soal pembangunan di Muba, dan menyelesaikan persoalan yang belum selesai.

“Seperti soal Illegal drilling yang harus dituntaskan, kemudian percepatan pembangunan,” tegasnya.

Apriyadi menekankan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan para Pegawai Negeri Sipil (PNS) jangan ada yang terlibat dalam politik praktis.

“Suhu memang sudah mulai panas, namun hal itu biasa. Tapi saya ingatkan para ASN dan PNS hendaknya jangan terlibat dalam politik praktis,” imbuhnya.

Dilain sisi, praktisi hukum Sumsel Dr Nurmalah mengatakan Apriyadi diyakini mampu mengembalikan kepercayaan masyarakat Muba terhadap tata kelola roda pemerintahan di Kabupaten Muba.

“Selain akrab dengan masyarakat, beliau juga memiliki ciri khas yang berbeda dari orang nomor 1 sebelumnya. Seakan tak ada jarak dengan masyarakat. Bahkan beliau sangat aktif menjawab dan menindaklanjuti serta turun langsung ke lapangan,” terangnya.

Terpisah, Ketua STIH Rahmany DR Wandi Subroto, SH., MH., mengatakan kabar mengenai perpanjangan SK Pj Bupati Muba direspon positif masyarakat Muba yang memang selama ini menanti-nanti kabar tersebut. (Berry)