"Keroyokan" Tingkatkan Minat Baca Hingga ke Pelosok Muba

IMG_20190308_191438

-Sriwijaya Membaca dan Arsi dengan Bunda Baca Gerakkan Minat Baca di Muba

SEKAYU- Rendahnya minat baca anak-anak di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) mendorong  Bunda Baca Muba Hj Erini Thia Yufada untuk terus berusaha meningkatkan minat baca di Bumi Serasan Sekate.

Bacaan Lainnya

Untuk meningkatkan minat baca tersebut, Ketua TP PKK Muba Thia Yufada tidak sendiri, berbagai komunitas seperti Arsi Muba, Admin Serasan Sekate, dan penggiat minat baca di Muba ramai-ramai berupaya meningkatkan minat baca.

Kali ini, Komunitas Sriwijaya Membaca (SM) Regional Muba yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, termasuk Sumsel mengklaim turut andil dalam meningkatkan minat baca di Muba. Bukan itu saja, Arsi Muba yang pernah dua kali mengadakan kegiatan Arsi menginspirasi untuk mendorong minat baca dan kemajuan pendidikan di Muba.

“Prinsipnya, kami siap keroyokan bersama Bunda Baca Muba yakni ibu Thia Yufada untuk meningkatkan minat baca dengan menyisiri kawasan pedesaan di seluruh wilayah Muba,” ujar Ketua SM Muba, Mona Lestari bersama Garuq Hidayat dan Ketua ARSI Muba Herdoni Syafriansyah, Jumat (7/3).

Mona melanjutjan, program kedepan yakni akan melaksanakan Sriwijaya Membaca Goes to School 1 Muba. Sebelumnya akan dilakukan survei ke beberapa sekolah. Setelah itu baru melaksanakan kegiatan mengajar.

Dia berharap dukungan Dinas Perpustakan dan Dinas Pendidikan dan Kebudayan Muba sehingga kegiatan ini berdampak luas ke masyarakat.

“Sebagai komunitas, tentunya kami siap mendukung seluruh kegiatan gerakan gemar membaca di Muba Menuju Muba Maju Berjaya 2022. Saat ini, kmmasih dalam proses survei sekolah yang akan dituju,” ujar Mona.

Dia mengaku kalau Sriwijaya Membaca awal mula terinisiasi pada 26 September 2016 lalu dan diisi sejumlah anak muda Muba yang konsisten dan komitmen meningkatkan literasi anak-anak.

Sriwijaya membaca ini sudah ada 18 regional di Indonesia, bukan hanya di Sumsel dan Muba.

“Kami sangat yakin, visi dan misi kami ini senada dengan apa yang akan dicanangkan oleh Ibu Thia Yufada,” terangnya.

Sementara itu, Bunda Baca Muba, Thia Yufada mengaku sangat terbuka menerima seluruh komunitas dan penggiat literasi di Muba untuk bersama-sama meningkatkan minat baca khususnya bagi peserta didik di Muba.

“Dengan seperti ini  kita akan lebih kuat lagi meningkatkan minat baca di Muba dan saya harapkan kiranya dinas terkait dapat merangkul dan memberdayakan kegiatan positif ini secara berkesinambungan,” tuturnya.

Lanjutnya, terlebih saat ini hanya dengan satu klik dan mengunjungi Kantor Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Muba, masyarakat bisa membaca puluhan ribu buku bacaan online secara gratis.

“Jadi, tidak perlu khawatir kekurangan referensi bacaan. Dengan program Pustaka Digital ini  warga bisa membaca secara online dan gratis,” terangnya.(jay/rel)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *