Banjir di Semarang, Perjalanan KA dari Jakarta Terganggu

Petugas PT KAI Daop 1 Jakarta memberikan penjelasan kepada penumpang terkait kondisi terkini di Stasiun Gambir, Minggu (1/1/2023)/sriwijayamedia.com-adjie
Sriwijayamedia.com - PT Kereta Api (KA) Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta menyampaikan permohonan maaf atas terganggunya perjalanan kereta api yang berangkat dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen akibat adanya banjir di wilayah Semarang, dikarenakan curah hujan yang masih tinggi sejak Sabtu (31/12/2022) hingga hari ini Minggu (1/1/2023).
“Banjir menyebabkan kereta yang menuju Daop 1 Jakarta tertahan atau melintas dengan pembatasan kecepatan tertentu untuk keselamatan dan keamanan perjalanan. Adapun sejumlah KA yang terganggu merupakan KA lintas utara yang akan melalui wilayah Semarang," kata Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa dalam keterangan persnya, Minggu (1/1/2023).
Dia menyebut sejumlah KA keberangkatan Stasiun Gambir dan Pasar Senen yang mengalami keterlambatan dampak banjir di wilayah Semarang pada 1 Januari 2023 yaitu : Keberangkatan Stasiun Gambir yakni KA 7006 Gajayana Tambahan tujuan Malang ; KA 7004 Muria Tambahan tujuan Semarang Tawang ; KA 82 Taksaka tujuan Yogyakarta ; KA 7002 Argo Sindoro tujuan Semarang Tawang dan KA Argo Parahyangan tujuan Bandung
Sementara keberangkatan Stasiun Pasarsenen yakni KA 7032 Kertajaya Tambahan tujuan Surabaya Pasarturi ; KA 162 Tawangjaya Premium tujuan Semarang Tawang ; KA 292 Bengawan tujuan Purwosari ; KA 130 Darmawangsa tujuan Surabaya Pasarturi ; KA 7034 Brantas Tambahan tujuan Blitar ; KA 110 Brantas tujuan Blitar dan KA 256A Kertajaya tujuan Surabaya Pasar Turi
Untuk mengantisipasi kelambatan yang lebih tinggi, masih kata Eva, sejumlah perubahan pola operasi juga dilakukan untuk beberapa KA diantaranya KA Matarmaja, KA Brantas tambahan, KA Brantas, KA Majapahit dan KA Brawijaya dengan berjalan memutar melalui lintas selatan melewati Cirebon, Purwokerto, Kroya, Yogyakarta, Solo, Madiun, Mojokerto, Surabaya Gubeng sehingga tidak melalui lintas utara atau wilayah Semarang.
“Saat ini, KAI terus melakukan upaya untuk perbaikan jalur akibat genangan air tersebut dan mengalihkan aliran air agar tidak menggenangi jalur KA agar jalur KA yang terdampak banjir kembali normal dan perjalanan KA dapat beroperasi dengan lancar," imbuhnya.
Eva menambahkan, pengguna jasa yang tidak dapat menunggu dan memutuskan untuk membatalkan perjalanan atau berganti moda transportasi maka biaya tiket akan dikembalikan 100 persen di loket stasiun.
“Sementara bagi pengguna yang masih menunggu untuk KA yang mengalami keterlambatan diberikan service recovery berupa minuman dan makanan sesuai ketentuan,” jelasnya. (adjie)
BERITA TERKAIT
Bertemu Ketua Parlemen Aljazair, Puan Ajak Promosikan Islam Damai
115 Kg Sabu Diamankan, BNNP Sumsel : Didistribusikan ke PALI, Muba, OKI dan Lampung
Injak Usia 17 Tahun, Alexandra Ingin Jadi Pribadi yang Lebih Baik
Ketua MPR RI Bamsoet Dukung Penyelenggaraan HPN 2023 di Medan
Promosikan Citra Pariwisata Danau Toba Lewat Ajang F1 Powerboat
Rusak Parah, Pemkab OI Tinjau Jalan Rusak di Rambang Kuang
Dituding Perlambat Layanan, Ini Penjelasan Kepala UPTD Disdukcapil Zona 9 Palembang
Desa Bukit Selabu Muba Raih Award Desa Cantik 2022 dari Menteri PAN RB
Bunda Literasi Kabupaten, Kecamatan Hingga Desa Dikukuhkan, Ini Harapan Bupati Lahat
Pimpin Apel Kesiapsiagaan Karhutla, Bupati Cik Ujang Tekankan Hal Ini
Pertama di Sumatera, Pemkot Palembang Raih Reward Stranas PK Akreditasi A
Seleksi Bibit Atlet, PBI Sumsel Gelar Fun Games Bowling
Diduga Disunat, Pensiunan Pusri Bakal Lapor ke Polda Sumsel Pekan Depan
Anggota DPD RI Sumsel Jialyka Maharani Ikut Bersih-bersih DAS
Buka Muswil VI Pimwil DMI Sumsel, Edward Candra: Silakan Bermusyawarah
Penutupan Lomba Gaplek di OPI VI Meriah, Heri Amalindo Hadir Ditengah Warga
Sertijab Berlangsung Semarak, Jefri Gultom Nakhodai PP GMK Periode 2022-2024
Aksi Tanam Bibit Pohon Hingga Bersihkan DAS Warnai HUT PDI Perjuangan ke 50
Awal Februari, Buruh Aksi Besar-besaran Tolak PERPPU dan RUU Omnibus Law
Bedah Buku ALDERA, Rektor UIBA : Perubahan Tak Lepas Peran Anak Muda
MPN PP Kajian Rutin Bulanan 'Keutamaan Bulan Rajab dan Sejarah Isra Mi'raj'