SDR: Jika Perombakan Kabinet Terjadi, Arsjad Rasjid Layak Masuk Kabinet

Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR) Hari Purwanto/sriwijayamedia.com-irawan
Sriwijayamedia.com - Desakan agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan perombakan kabinet alias reshuffle kabinet kian menguat belakangan. Presiden Jokowi melempar sinyal bakal merombak atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju lagi sebelum masa jabatannya berakhir pada 2024.
Partai koalisi yang sebelumnya diisukan mendorong reshuffle kabinet pun tak malu muncul dengan lantang.
Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR) Hari Purwanto dalam siaran persnya Selasa (27/12/2022) mengatakan bahwa perlu ada penyegaran dalam tubuh kabinet saat ini.
Menjelang tahun politik Presiden Jokowi butuh personal yang loyal untuk diakhir masa jabatannya dan merealisasikan program-program pemerintah yang tertunda. Sebab ada menteri-menteri yang sibuk dengan kegiatan penguatan partai menghadapi 2024 dan menteri yang sibuk berambisi menjadi cawapres 2024.
Baca Juga : Taekwondo Indonesia Sumsel Gelar UKT, Diikuti 98 Peserta
Tentunya Presiden Jokowi membutuhkan sosok yang loyal dan siap untuk merealisasikan agenda kerja diakhir masa jabatan, katanya.
"Sosok yang dapat dipertimbangkan oleh Presiden Jokowi untuk masuk dalam kabinet jika terjadi perombakan adalah Mohammad Arsjad Rasjid Prabu Mangkuningrat alias Arsjad Rasjid," paparnya.
Selama pandemi Covid-19 terjadi, bendera PT Indika Energy Tbk.(Indika Energy) melalui Yayasan Indika Untuk Indonesia (Indika Foundation) berperan aktif dalam solidaritas terhadap sesama dan bersatu membantu pemerintah mengatasi Covid-19 melalui sinergi dan kerja bersama dengan berbagai elemen masyarakat.
Selain itu, Arsjad Rasjid sebelum memimpin KADIN Indonesia memiliki rekam jejak panjang sebagai pengusaha lintas sektor, kata Direktur Eksekutif SDR.
"Tentunya dengan segudang pengalaman Arsjad Rasjid dapat membantu Presiden Jokowi untuk menjawab tantangan perekonomian Indonesia 2023 sampai dengan membantu mewujudkan program pemerintah diakhir masa jabatan Presiden Jokowi," jelas Hari.(Irawan)
BERITA TERKAIT
Bertemu Ketua Parlemen Aljazair, Puan Ajak Promosikan Islam Damai
115 Kg Sabu Diamankan, BNNP Sumsel : Didistribusikan ke PALI, Muba, OKI dan Lampung
Injak Usia 17 Tahun, Alexandra Ingin Jadi Pribadi yang Lebih Baik
Ketua MPR RI Bamsoet Dukung Penyelenggaraan HPN 2023 di Medan
Promosikan Citra Pariwisata Danau Toba Lewat Ajang F1 Powerboat
Rusak Parah, Pemkab OI Tinjau Jalan Rusak di Rambang Kuang
Dituding Perlambat Layanan, Ini Penjelasan Kepala UPTD Disdukcapil Zona 9 Palembang
Desa Bukit Selabu Muba Raih Award Desa Cantik 2022 dari Menteri PAN RB
Bunda Literasi Kabupaten, Kecamatan Hingga Desa Dikukuhkan, Ini Harapan Bupati Lahat
Pimpin Apel Kesiapsiagaan Karhutla, Bupati Cik Ujang Tekankan Hal Ini
Pertama di Sumatera, Pemkot Palembang Raih Reward Stranas PK Akreditasi A
Seleksi Bibit Atlet, PBI Sumsel Gelar Fun Games Bowling
Diduga Disunat, Pensiunan Pusri Bakal Lapor ke Polda Sumsel Pekan Depan
Anggota DPD RI Sumsel Jialyka Maharani Ikut Bersih-bersih DAS
Buka Muswil VI Pimwil DMI Sumsel, Edward Candra: Silakan Bermusyawarah
Penutupan Lomba Gaplek di OPI VI Meriah, Heri Amalindo Hadir Ditengah Warga
Sertijab Berlangsung Semarak, Jefri Gultom Nakhodai PP GMK Periode 2022-2024
Aksi Tanam Bibit Pohon Hingga Bersihkan DAS Warnai HUT PDI Perjuangan ke 50
Awal Februari, Buruh Aksi Besar-besaran Tolak PERPPU dan RUU Omnibus Law
Bedah Buku ALDERA, Rektor UIBA : Perubahan Tak Lepas Peran Anak Muda
MPN PP Kajian Rutin Bulanan 'Keutamaan Bulan Rajab dan Sejarah Isra Mi'raj'