Angka Stunting Turun, Wako Harno : Ini Berkat Sinergi TNI AU

Wako Palembang H Harnojoyo memberikan sambutannya dalam baksos dan pengobatan massal peringatan HUT TNI AU ke 77 tahun, Selasa (7/3/2023)/sriwijayamedia.com-jay
Sriwijayamedia.com - Wali Kota (Wako) Palembang H Harnojoyo bersama Wakil Wali Kota (Wawako) Palembang Fitrianti Agustinda menghadiri langsung bakti sosial (baksos) dan pengobatan massal dalam rangka peringatan HUT TNI AU ke 77, di Lanud Sri Mulyono Herlambang, Kampung Dirgantara Kelurahan Talang Jambe, Kecamatan Sukarami Palembang, Selasa (7/3/2023).
Kegiatan yang dibuka Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang Kolonel Pnb Sigit Gatot Prasetyo, MM., O.A.S., ini mendapat apresiasi dari Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang dalam konsentrasi program kerja menekan angka stunting yang menjadi konsen penuh Wako dan Wawako Palembang.
“Ada beberapa hal yang ditekankan dalam memperingati HUT ke 77 ini. Salah satunya bersungguh-sungguh baik pusat dan daerah untuk mengentaskan stunting,” kata Wako Palembang H Harnojoyo.
Harno merinci hasil kerja keras jajaran Pemkot Palembang dalam menekan angka stunting di 18 kecamatan yang ada di Kota Palembang.
Harno mengklaim angka stunting sudah turun dari 24 persen menjadi 16 persen. Capaian ini patut dibanggakan karena turun signifikan.
"Angka ini turun signifikan karena adanya sinergi dengan TNI AU. Program HUT TNI dalam baksos dan pengobatan massal ini sangat membantu sekali program kita, terlebih dalam mengentaskan kemiskinan, dan stunting,” tegas Harno.
Wako menyakini dengan adanya sinergi kuat dalam setiap pergerakan dan sosialisasi hingga tingat masyarakat terbawah, tentunya Palembang bisa mewujudkan zero stunting.
Sementara itu, Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang Kolonel Pnb Sigit Gatot Prasetyo, MM., O.A.S., menambahkan pihaknya akan bergerak cepat dalam menurunkan angka stunting.
“Stunting ini menjadi konsentrasi kita bersama, terutama dalam memberikan edukasi ke masyarakat,” paparnya.
Dalam baksos dan pengobatan massal ini, pihaknya mendapat izin langsung dari pusat untuk menerjunkan beberapa dokter spesialis.
“Kita langsung menurunkan dokter spesialis, dokter penyakit dalam, mata, anak dan gigi,” jelasnya.(jay)
BERITA TERKAIT
MMD : Pelaporan Polisi Diduga Upaya Kaburkan Isu Dana Haram Rp349 Triliun
Kasus Tedi Minahasa Kunci Reformasi Kepolisian dan Kebijakan Narkotika
Gubernur Deru Lantik Pj Bupati Apriyadi Jadi Sekda Muba Definitif
Raih Dua Rekor MURI, Inovasi MAKUKU Diganjar Apresiasi Kemenkes RI
Mantan Ketua Bawaslu Sumsel Jadi Saksi Dalam Sidang Korupsi Hibah Bawaslu Prabumulih
Diduga Minta Uang ke Calon PPK, Ketua KPU Lahat Diperiksa DKPP
Disdag Sumsel Pastikan Stok Sembako Jelang Idul Fitri 1444 H Relatif Aman
Ini Respon Cepat Wawako Fitri Mendengar TPU Kebun Buna Terendam Banjir
Massa Aksi Desak Pemkab Lahat Selesaikan Sengketa Lahan di IUP PT Priamanaya Energy
GAMKI : Jangan Campuradukkan Olahraga dan Politik
Pemkab Muba Tandatangani MoU Percepatan Pembangunan Jaringan Listrik
Gandeng Volta, Telkomsel Hadirkan Program Bundling Motor Listrik
Operasi Pekat Musi 2023, Polsek Sekayu Amankan Puluhan Botol Miras
BI dan Perbankan Luncurkan 145 Titik Penukaran Uang Rupiah
DPRD Sumsel Rapat Paripurna Penyampaian Pengantar LKPJ Gubernur Tahun 2022
Terbitkan Tiga Pengumuman Berbeda, DKPP Periksa KPU Muba
Perebutkan Piala Gubernur, 250 Peserta Ramaikan Lomba Adzan PWI Sumsel
Membanggakan, Pebalap AHM Kumandangkan Indonesia Raya di ARRC Thailand
Sempat Viral, Kini Dua Oknum Pejabat OKI Kembalikan Dana Baznas
Wawako Fitri Apresiasi Pasar Bedug Inisiasi Kecamatan Sako
Ini Penjelasan Dishub Sumsel Terkait Mudik Gratis Sumsel 2023