Sriwijayamedia.com - Sejumlah ruas jalan di wilayah Kabupaten Ogan Ilir (OI) ternyata masih kerap dikeluhkan warga. Termasuk diantaranya akses jalan di Kecamatan Rambang Kuang, masih ada yang rusak parah sehinga menyulitkan warga beraktivitas.

Seperti yang dialami sejumlah Tenaga Kerja Sukarela (TKS) di Puskesmas Rambang Kuang.

Puskesmas Rambang Kuang berjarak sekitar 21 kilometer dari tempat tinggal mereka yaitu Desa Kuang Dalam Barat dan Kuang Dalam Timur, Kecamatan Rambang Kuang Kabupaten OI.

Dalam menjalankan tugas sehari-hari sebagai TKS, mereka berjuang melalui lumpur yang terkadang badan dan pakaian mereka sering ikut mandi lumpur. Karena situasi jalan yang dilalui cukup lumayan berlumpur.

"Tak jarang mereka terjatuh dari motor, karena jalan licin dan berlumpur yang mereka lalui," kata Sakrawi, salah seorang warga Kuang Dalam, Senin (30/1/2023).

Ditambahkan Sakrawi, kondisi jalan yang rusak di Kecamatan Rambang Kuang ini sudah berlangsung sejak lama. Setiap hari, para TKS ini terpaksa harus melewati jalan yang berlumpur.

Karena jika mau melewati jalan melalui Desa Gunung Raja Kecamatan Lubai Muara Enim itu sangat jauh.

"Ya, sedangkan penghasilan mereka cuma sebatas TKS," tuturnya.

Meskipun lelah, namun para TKS ini tetap semangat menerjang jalan yang berlumpur demi memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Kami berharap kepada Bupati Ogan Ilir melalui Kepala Dinas PUPR, agar dapat memberikan perhatiannya kepada jalan ini. Sehingga, warga di Rambang Kuang ini dapat merasakan juga yang namanya Ogan Ilir Bangkit Untuk Semua sesuai tagline HUT Ogan Ilir ke-19," harapnya.

Setelah mendapat keluhan dari sejumlah warga, Pemkab OI melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten OI Muhsin Abdullah, serta Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) OI Ruslan, langsung bereaksi dengan meninjau langsung ke lokasi dimaksud warga.

"Kami akan segera perbaiki jalan di Kecamatan Rambang Kuang untuk tahun ini. Karena perbaikan jalan di Pemkab OI dilakukan secara bertahap dan terjadwal," jelas Ruslan. (hdn)