Halal Bihalal Jokowi-Iriana di Kediaman Megawati Santai Tapi Happy

Jokowi bersama Ibu Negara Iriana bersilaturahmi ke kediaman Presiden RI kelima Prof Dr (HC) Megawati Soekarnoputri, di Jalan Teuku Umar, Menteng Jakarta Pusat, Kamis (27/4/2023)/sriwijayamedia.com-santi

Sriwijayamedia.com – Suasana kekeluargaan dan persaudaraan mengiringi kehadiran Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo yang berkunjung ke kediaman Presiden RI kelima yang juga Ketua Umum (Ketum) DPP PDI Perjuangan (PDIP) Prof Dr (HC) Megawati Soekarnoputri, di Jalan Teuku Umar, Menteng Jakarta Pusat, Kamis (27/4/2023).

Kunjungan Jokowi dan Iriana tersebut merupakan kunjungan silaturahmi dan ber-halalbihal di tengah suasana Idul Fitri 1444 Hijriah.

Bacaan Lainnya

Megawati sudah menunggu kehadiran Jokowi dan Iriana di bagian depan kediamannya. Di depan teras, Megawati didampingi Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto. Mobil yang membawa presiden dan ibu negara masuk halaman, Jokowi turun dan langsung menyalami Megawati.

Selanjutnya Ibu Negara Iriana berpelukan dan mencium pipi Megawati. Jokowi dan Iriana pun lanjut menyalami Hasto. Setelah itu, Megawati mempersilakan Jokowi dan Iriana memasuki ruang tamu untuk berbincang

“Ibu Megawati menerima kehadiran Bapak Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana di tengah masih suasana Lebaran, berhalal bihalal di kediaman Bu Mega pada hari ini,” kata Hasto.

Menurut Hasto, tradisi halal bihalal merupakan peringatan Idul Fitri yang sangat khas Indonesia. Dari sejarahnya, halal bihalal merupakan upaya yang digagas Proklamator dan Presiden Pertama RI Ir Soekarno bersama dengan Rais Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Abdul Wahab di tahun 1948. Halal bihalal merupakan upaya mempererat persatuan dan persaudaraan.

Semangat itupun sangat tampak dan terasa di dalam pertemuan antara Megawati dengan Jokowi-Iriana tersebut.

“Saling maaf memaafkan, saling bersilaturahim dan membangun semangat persaudaraan. Sebuah teladan baik bagi seluruh umat manusia pada umumnya dan rakyat Indonesia pada khususnya,” tutur Hasto.

Tentu saja suasana yang indah itu juga dipengaruhi oleh momentum politik nasional yang terjadi pasca keputusan PDIP menetapkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.

Hasto menjelaskan, Megawati dan Jokowi tampak sangat akrab berbincang mengenai dinamika politik terkini pasca diumumkannya pencapresan Ganjar.

“Jadi meski suasana Lebaran, kedua pemimpin tersebut berada dalam suasana yang akrab, juga berbincang-bincang mengenai dinamika politik pasca penetapan capres Ganjar Pranowo. Semua nampak bergembira,” papar Hasto.

Hasto menambahkan pertemuan berlangsung selama satu jam. Usai pertemuan, Megawati didampingi Hasto melepas Jokowi dan Iriana.(Santi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *