Palembang, Sriwijaya Media – Kontingen Fakultas Hukum (FH) Universitas IBA berhasil menyabet juara umum satu di ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Daerah (POMDA) XVII Sumsel 2022 cabor pencak silat, di Auditorium Perpustakaan Kampus B UIN Raden Fatah Jakabaring Palembang, Senin (21/2/2022).
“Alhamdulillah persiapannya sudah hampir dua bulan yang dibina oleh para pelatih UKM Pencak Silat Universitas IBA. Ada saudara Iwan Haryono, SP.d., Yayan Fradista, MP.d., Fikriyadi, Sp.d, Ovan, ST., Amelia,” kata Manajer Tim Pencak Silat FH UIBA Edi Hartawan Lutfi, SH.
Dari 10 pesilat yang dibawa, tujuh di antaranya berhasil menyumbangkan 4 medali emas, 2 perak, dan 1 perunggu.
Masing-masing empat emas itu dipersembahkan Mario Dwika Anggara, Yulinda Putri Pratama, M Ari Santoso, Dwi Marthedi Putra.
Kemudian dua medali perak masing-masing dipersembahkan Ghea Premarsha S, dan Rendi. Sedangkan satu medali perunggu dipersembahkan M Iqbal Inaya Tullah.
“Kedepan kami akan koordinasi dengan Yayasan IBA untuk membentuk tim. IBA akan melaksanakan Porseni Maret ini dan penjaringan bibit atlet yang ingin kuliah Insha Allah persiapan POMDA untuk dua tahun kedepan,” tutur Wawan, sapaan akrabnya ini.
“Insha Allah kalau POMNAS menargetkan dapat emas. Kalau yang lain belum karena kita ini pertama kali ikut dari FH UIBA yang mengikuti ke POMNAS. Cuma kami pelatih-pelatih akan profesional akan semaksimal mungkin untuk membawa nama Sumsel,” paparnya.
Keberhasilan ini, kata dia, tidak terlepas dukungan Ketua yayasan IBA, Rektor universitas IBA Dr Tarech Rasyid, Warek III M Ardi Kurniawan, SP., MP.d., Kepala Humas dan PMB IBA Albizia Rahidin Anang, PP., SE., MM., CPMA., Ketua Komda Perguruan Satria Muda Indonesia (SMI) Sumsel Karnawan, SE., dan Wakil Ketua Komda Drs Darlis dan pengurus SMI Sumsel lainnya.
Sementara itu, Sekretaris Umum (Sekum) IPSI Sumsel Drs Darlis berharap POMDA ini merupakan seleksi penetapan atlet pencak silat mahasiswa Sumsel yang akan berlaga di POMNAS pada 11 November 2022 di Universitas Negeri Padang mendatang.
“Kita berharap Bapomi sebagai wadah mahasiswa kerjasama dengan IPSI persiapan pembentukan atlet ini melalui IPSI. Pelatih kita rekrut, kita libatkan yang diambil dari kontingen-kontingen Perguruan Tinggi dengan standar bersertifikat nasional,” tutur Darlis.
IPSI siap mendorong dan membantu persiapan TC POMNAS kontingen cabor pencaksilat Sumsel.
Dia berharap Gubernur melalui Dispora mensupport dengan menganggarkan dana untuk persiapan TC ini. Di samping IPSI sudah mempunyai peralatan.
“Karena kita lihat atlet yang juara ini ada atlet nasional yang pernah meraih di tingkat nasional. Harapan kita inilah mereka akan mendulang emas di POMNAS nanti. Ketua Umum IPSI Sumsel yang baru Pak Ir H Eddy Santana Putra, MT., mensupport atlet pencak silat di kalangan mahasiswa,” terangnya
Diketahui, mantan Walikota Palembang dua periode Eddy Santana yang kini duduk di kursi DPR RI telah dikukuhkan sebagai Ketum IPSI Sumsel menggantikan Ir H Ishak Mekki, MM., melalui Musprov IPSI Sumsel di The Zuri Hotel Jalan Radial Palembang, Minggu (30/1/2022) lalu yang dibuka Sekjen PB IPSI Teddy Suratmadji.
POMDA XVII Sumsel 2022 cabor pencak silat yang berlangsung sejak 18 Februari lalu di Kampus A UIN Raden Fatah KM 3,5 Palembang, hari ini ditutup Gubernur Sumsel H Herman Deru diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Sumsel DR H Rosidin Hasan, M.Pdi., dan Kepala Dispora Sumsel Drs H Akhmad Yusuf Wibowo, M.Si., Wakil Rektor III DR Hamidah, M.Ag., Perwakilan Bapomi Sumsel Ir Taufik Arief, Sekum IPSI Sumsel Drs Darlis, DR H Meirizal Usra, M.Kes., dan lainnya.(Ocha)
