Diduga Cemburu Jadi Motif Suami Bunuh Istri di Empat Lawang, Polisi Buru Pelaku

Pelaku Hernanda Aditya (kiri) dan istrinya Reika Nopitasari semasa hidup/sriwijayamedia.com-yayan

Sriwijayamedia.com – Diduga cemburu buta menjadi motif Hernanda Aditya (HA) menghabisi nyawa istrinya sendiri Reika Nopitasari (RN), di perkebunan kopi Desa Talang Padang Pasmah Air Keruh (Paiker), Kabupaten Empat Lawang, Sabtu (29/4/2023) malam lalu.

Korban RN ditemukan tewas dengan 2 luka tusukan pada bagian dada dan perut.

Bacaan Lainnya

“Berdasar keterangan keluarga korban, mereka (pasangan suami istri HA dan RN) sering ribut, baik di rumah maupun dikebun. HA kerap acuh dan bersikap temperamen,” kata Kapolsek Paiker Ipda Hendri Suhendri, SH., Selasa (2/5/2023).

Menurut Kapolsek, dugaan sementara motif dari kasus pembunuhan ini lantaran rasa cemburu pelaku terhadap korban. Karena sang suami menduga istrinya memiliki pria idaman lain (PIL).

Selain itu, masih kata Kapolsek, setelah dilakukan crosscek lebih lanjut tenyata pelaku merupakan residivis di Provinsi Bengkulu. Juga diduga pelaku mempunyai banyak istri.

“Untuk motif pembunuhan tersebut diduga karena cemburu. Sebelum kejadian pagi itu saat akan berangkat tidak ada keributan apa-apa. Bahkan tenang dan aman-aman saja saat berangkat meninggalkan rumah menuju kebun,” jelas Kapolsek.

Kapolsek menyebut hasil pernikahan keduanya telah dikarunai satu orang anak laki-laki berusia 10 bulan. Pelaku dan korban sebelumnya sudah sama-sama memiliki anak bawaan, masing-masing satu orang anak.

“Saat ini anak pelaku dan korban diasuh oleh kakek dan nenek korban,” jelasnya.

Sementara pelaku usai kejadian melarikan diri menggunakan sepeda motor.

“Pelaku masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Pelaku diprediksi sudah keluar dari Kecamatan Paiker. Petugas masih melakukan pengejaran terhadap pelaku,” paparnya. (yayan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *