Baturaja, Sriwijaya Media – Bukan hanya di perkantoran dan perbankan, pada pelaksanaan giat OPS Yustisi Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19, Satuan Pol PP Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mendatangi sekolah-sekolah di Baturaja.
Hal ini gencar dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran atau penularan pandemi Covid-19.
Kasat Pol PP OKU Agus Salim saat dikonfirmasi Minggu (19/6/2022) mengatakan, sosialisasi prokes Covid-19 dan penerapan pemasangan aplikasi Peduli Lindungi akan terus dilakukan. Bukan hanya di tempat umum, perkantoran dan pertokoan, sekolah-sekolah pun juga menjadi sasaran.
“Misalnya yang sudah dilakukan di SMA N 4 OKU dan beberapa sekolah lainnya,” jelasnya.
Kasat Pol PP OKU mengimbau, meski saat ini Kabupaten OKU zero kasus pandemi Covid-19, namun penerapan prokes Covid-19 tetap harus dilakukan.
Seperti dalam penggunaan masker di tempat-tempat keramaian. Selain itu, penerapan aplikasi peduli lindungi harus tetap konsisten dilakukan.
“Kami bersama sejumlah instansi terkait yang tergabung dalam Tim Satgas Covid-19 Kabupaten OKU terus melakukan sosialisasi terkait hal ini. Bahkan turun langsung ke jalan untuk mensosialisasikan penerapan aplikasi Peduli Lindungi bagi masyarakat yang melintas di sejumlah titik-titik keramaian,” tutur Agus Salim.
Pada pelaksanaan sosialisasi ini, kata Kasat, pastinya mereka dibantu oleh beberapa pihak. Antara lain mulai dari pihak Dinas Kesehatan (Dinkes), Polres dan Kodim OKU.
“Kita tidak akan bosan-bosan mengingatkan bahkan membagikan masker gratis kepada warga sebagai simbol ajakan untuk penerapan prokes.
Ia juga mengingatkan warga khususnya yang belum melakukan vaksinasi booster atau tahap tiga untuk segera datang ke fasilitas-fasilitas kesehatan layanan vaksinasi Covid-19 yang tersebar di wilayah kecamatan dalam Kabupaten OKU.
“Vaksinasi ini sangat penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan pencegahan penularan pandemi Covid-19. Untuk vaksin ini juga akan terus kita ingatkan. Sebab hingga saat ini sesuai data Dinkes OKU capaian vaksinasi booster baru diatas 12 persen lebih” paparnya.(rnj)