BaraJP Tegaskan Sikap Satu Komando Bersama Jokowi

Ketua panitia Rapimnas dan Perayaan HUT 1 dekade BaraJP sekaligus Wakil Ketum BaraJP David Pajung saat jumpa pers di Sekretariat BaraJP, Selasa (13/6/2023)/sriwijayamedia.com-santi

Sriwijayamedia.com – Memasuki usia yang kesepuluh tahun atau satu decade, BaraJP (Barisan Relawan Jokowi Presiden/Barisan Relawan Jalan Perubahan) akan menggelar event Konsolidasi Nasional yaitu Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan perayaan HUT ke 10 (1 dekade).

Acara tersebut akan dilaksanakan pada Minggu 18 Juni 2023 di Hotel Salak, Bogor dengan perkiraan peserta hadir capai 1.000 orang dari kalangan pengurus dan kader BaraJP.

Bacaan Lainnya

Adapun puncak kegiatan acara ini adalah Pidato dan arahan Joko Widodo (Jokowi) selaku Pembina BaraJP.

Ketua panitia Rapimnas dan Perayaan HUT 1 dekade BaraJP sekaligus Wakil Ketum BaraJP David Pajung saat jumpa pers di Sekretariat BaraJP, Jalan Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (13/6/2023) menyatakan organisasi Relawan BaraJP adalah entitas kelompok anak bangsa yang berkomitmen berjuang bersama Jokowi baik dalam konstentasi demokrasi pada pemilu 2014 dan 2019.

“Serta turut mendampingi;Jokowi dalam perjalanan kepemimpinan membangun dan memajukan peradaban bangsa Indonesia menuju masyarakat adil, makmur, berdaulat dan satu dalam harmoni kebangsan yang rukun dan guyub di bawah Pancasila,” ujarnya.

Menurut David, kegiatan Rapimnas BaraJP ini memiliki sejumlah makna, diantaranya sebagai mekanisme organisasi untuk koordinasi dan konsolidasi nasional yang berbasis pada progress perjalanan organisasi di masing-masing daerah untuk dipetakan dan diterjemahkan kedalam kebijakan organisasi yang akan dieksekusi secara kelembagaan oleh seluruh pimpinan dan kader BaraJP di seluruh tanah air.

“Sebagai forum konsolidasi seluruh perangkat kelembagaan BaraJP di seluruh tanah air dan luar negeri untuk menegaskan kesetiaan dan dukungan terhadap kepemimpinan Jokowi yang telah memberi bukti kinerja yang progresif dalam capaian hasil pembangunan serta ketahanan ekonomi yang kokoh menghadapi resesi global baik akibat pandemi covid-19, krisis pangan dunia, serta problematika rantai pasok global,” jelasnya.

Realitas ini, lanjut dia, telah menciptakan level kepuasan masyarakat Indonesia terhadap keberhasilan kepemimpinan Jokowi di atas 80 persen, dan sebagai representasi aspirasi masyarakat Indonesia yang tergabung dalam kelompok relawan Jokowi yang telah memastikan bahwa karakternya berani dan tegas dalam kepemimpinan.

Jokowi merupakan manifestasi nilai Pancasila yang telah memperkokoh dan merajut harmoni kebangsaan dan Bhineka Tunggal Ika yang menaungi seluruh entitas anak bangsa dari Aceh hingga Papua, dari Rote ke Miangas tanpa diskriminasi suku, agama, geografis dan warna kulit serta taka da ruang bagi prilaku intoleran.

“Rapimnas dan Perayaan HUT 1 dekade Bara JP adalah forum manifestasi dukungan anak bangsa terhadap gerakan nurani Jokowi untuk ‘cawe-cawe’ dalam kepentingan bangsa dan rakyat Indonesia dan memastikan bahwa UUD 1945, Pancasila, NKRI, Bhineka Tunggal Ika adalah nilai filososfi yang fundamental dalam keberlangsungan bangsa dan Negara Indonesia,” terang David.

David menambahkan, kegiatan Rapimnas juga merupakan forum untuk penegasan bahwa seluruh pimpinan dan kader BaraJP setia dalam kapal besar yang dinahkodai Bapak Jokowi menyongsong pesta demokrasi 2024 dan sekaligus momentum untuk meneguhkan komitmen entitas BaraJP yaitu ‘Satu sikap, satu komando, setia hingga akhir digaris Jokowi’.

BaraJP sampai hari ini belum bergerak untuk menentukan sikap politik dalam mendukung salah satu bakal capres/cawapres karena masih menunggu perkembangan yang terjadi dan masih mengkalkulasi serta melihat perkembangan dinamika politik yang ada.

Karena itu, pada pidato Joko Widodo (Jokowi) dalam Rapimnas dan Peringatan 1 Dekade BaraJP nanti diharapkan ada suatu arahan yang dapat disampaikan kepada BaraJP.

“Sampai hari ini kita masih satu komando dan belum kemana-mana. Pada saatnya bendera BaraJP akan berjalan mendekati kesimpulan,” jelas David

Sikap satu komando dan kesolidan BarajP juga dipertegas oleh Wakil Sekjen DPP BaraJP Jonson Karo-Karo.

Menurut dia, secara kelembagaan formal organisasi relawan Jokowi ini masih berada didalam satu gerbong,satu perahu bersama Jokowi.

Tetapi secara individu karena didalam BaraJP banyak representasi dan identitas dari berbagai latar belakang baik agama, organisasi, profesionalisme maupun parpol sehingga keberagaman pilihan wajar saja muncul saat ini.

“Namun secara kelembagaan tetap satu nama. BaraJP yang lahir dengan nama Barisan Relawan Jokowi Presiden maka didalam proses perjalanannya dilakukan antisipasi kedepan, misalnya ketika suatu saat Jokowi sudah tidak lagi menjadi presiden maka identitas nama yang akan digunakan adalah Jalan Perubahan, sehingga kedua barisan relawan ini sebenarnya satu. Jalan perubahan bukanlah barisan relawan yang baru lahir sekarang, tapi Bara JP dengan Jalan Perubahan sejak awal sudah ada,” ungkapnya.

Antara BaraJP dengan Jokowi, Presiden dan BaraJP dengan Jalan Perubahan, masih kata dia, memiliki badan hukum sendiri-sendiri karena memang sejak awal sudah diketahui tidak mungkin Jokowi selamanya menjadi presiden.

Dengan demikian, BaraJP sampai kapanpun tetap ada, karena itu dibuatlah organisasi itu menjadi dua, tapi konsep dan visinya tetap sama yaitu mendukung Jokowi.

“Jadi itu masih menjadi bagian kebijakan dari kami, silahkan teman-teman melakukan kebijakan strategis untuk memetakan potensi apakah Ganjar, apakah Prabowo, itu semua masih bebas kesana-kemari saat ini akan tetapi secara kelembagaan kita semua masih satu, Jadi tidak ada perpecahan saat ini sampai pada pak Jokowi mengatakan harus ke A atau harus ke B atau tetap didalam gerbong ini,” imbuh Jonson.(Santi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *