Sriwijayamedia.com – Kepala Biro (Karo) Kesra Sumsel Abdul Hamid melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) atas kegiatan Festival Anak Sholeh Indonesia gelaran BKPRMI Kota Palembang, di Sekretariat BKPRMI, Selasa (6/9/2022).
Karo Kesra Sumsel Abdul Hamid mengatakan monev yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui impact atas pelaksanaan Festival Anak Sholeh Indonesia.
“Ya, kami ingin melihat sampai sejauh mana dampak dari pelaksanaan festival ini terhadap masyarakat. Sebab, peserta atau kafilah datang dari seluruh Indonesia di Palembang,” tuturnya.
Selain berpengaruh terhadap peningkatan ekonomi masyarakat, juga kafilat dapat mengetahui tempat wisata religi yang ada di Sumsel.
“Tentunya ada peningkatan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Lalu menambah peningkatan di dalam melaksanakan pengajian-pengajian untuk anak sholeh. Kebetulan tahun ini Sumsel menjadi tuan rumah di 34 provinsi,” paparnya.
Dia sangat bersyukur karena pelaksanaan Festival Anak Sholeh Indonesia di Sumsel berjalan lancar dan sukses.
Sementara itu, Wakil Sekretaris 7 DPW BKPRMI Sumsel Ibu Despa Kataliana menambahkan pelaksanaan festival Anak Sholeh Indonesia telah berlangsung pada 22-24 Maret lalu di Jakabaring Sport City.
“Harapannya semoga laporan lebih baik lagi dan di tahun depan pihak pemerintah juga lebih mendukung kegiatan BKPRMI berikutnya,” jelasnya. (ocha)