Sriwijayanedia.com – Anggota DPD RI Dapil DKI Jakarta Achmad Azran mengaku tidak mau dirinya diusung menjadi Ketua Umum (Ketum) KONI DKI Jakarta tanpa target yang jelas.
Pria asli Betawi itu siap menjadikan DKI Jakarta sebagai juara umum PON yang akan digelar di NTB dan NTT pada 2028 mendatang.
“Sebagai putra asli Jakarta, saya pertaruhkan reputasi saya, demi Jakarta tercinta, saya siap tidak dipilih kembali jadi Ketum KONI DKI jika saya gagal. Jika saya diberikan amanat jadi Ketum KONI DKI, saya targetkan juara umum PON jadi harga mati. Ini akan saya persembahkan untuk kado 5 abad Jakarta,” ujar Bang Azran, sapaan akrabnya ini, Sabtu (18/10/2025).
Azran diminta maju oleh beberapa Cabor, senior, sesepuh, KONI DKI wilayah, dan beberapa pengurus KONI DKI, di Ruang VIP Kantin Demokrasi DPR/MPR, 15 Oktober kemarin.
Azran mengaku tidak mau para voternya memilih dirinya seperti membeli kucing dalam karung.
Dia telah mempersiapkan visi dan misi yang terupdate. Selain menargetkan diri juara umum PON, bang Azran juga sangat mengutamakan kesejahteraan para atlet, official maupun pengurusnya organisasi.
“Hak atlet harus paling utama, hak pelatih juga.Jangan mereka sampai didzholimi,” tegasnya.
Azran menjanjikan akan meningkatan honor atlet, pelatih dan tenaga keolahragaan lainnya.
Dia juga berjanji akan menyiapkan dana talangan setiap 3 bulan di awal tahun dikarenakan dana hibah cair pada bulan ke-4.
“Sehingga atlet akan fokus mengejar prestasi karena kesejahteraan sudah terjamin,” paparnya.
Azran mengatakan, jika terpilih nanti, dirinya akan mendukung keberlanjutan pembinaan olahraga, memberikan asuransi kesehatan, dana pensiun kepada atlet dan pelatih berprestasi, memberikan bonus bagi atlet, pelatih, induk organisasi cabang olahraga, dan pengurus KONI wilayah dan provinsi yang berprestasi.
Selain itu, lanjut Azran, ia akan meningkatkan dukungan pembinaan olahraga prestasi di KONI wilayah, memberikan dana pembinaan kepada KONI wilayah dan induk organisasi cabang olahraga kabupaten atau kota atau biasa dipanggil Pengcab.
“Kami akan melaksanakan kompetisi yang berkelanjutan di kabupaten/kota, memberikan dukungan teknis kepada atlet, pelatih dan Induk Organisasi Cabang Olahraga bagi peningkatan kualitas pembinaan olahraga prestasi sampai tingkat kabupaten/kota. Sehingga target kami bisa terealisasi dengan baik dengan dukungan semua pihak,,” pungkasnya. (Adjie)









