Roadshow BUS KPK 2022, Ini Disampaikan Direktur Jejaring Pendidikan KPK

Usai sosialisasi edukasi anti korupsi, para penyelenggara pendidikan berfoto bersama di Kantor Disdik Kota Palembang, Jum'at (9/9/2022)/sriwijayamedia.com-ton

Sriwijayamedia.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),.dalam hal ini dari Kedeputian Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat melaksanakan roadshow BUS KPK 2022 jelajah negeri bangun anti korupsi dengan mengunjungi kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palembang, Jum’at (9/9/2022).

Roadshow tersebut dihadiri Kepala Disdik Sumsel Drs H Riza Fahlevi, Kepala Disdik Kota Palembang H Ahmad Zulinto, dan undangan lainnya.

Direktur Jejaring Pendidikan KPK Aida Ratna Julaiha menyampaikan bahwa pihaknya mencoba melakukan penguatan kapasitas para satuan pendidikan yang ada di Palembang.

“Pendidikan anti korupsi itu sudah menjadi suatu kewajiban untuk diimplementasikan di satuan pendidikan di Sumsel. Untuk di Sumsel regulasinya sudah siap dan semua kabupaten kota sudah ada, tinggal implementasi anti korupsi,” ujarnya.

Dia juga mengingatkan agar implementasi anti korupsi dapat direalisasikan dalam mata pelajaran PPKN atau mata pelajaran muatan lokal.

Bukan hanya itu, tapi juga harus diwujudkan dalam pembangunan integritas ekosistem.

“Sekolah bukan hanya ada pelajaran anti korupsi, tetapi juga kegiatan anti korupsi seperti pentingnya keteladanan kepala sekolah dan guru supaya anak-anak itu menerima nilai anti korupsi,” ungkapnya.

Dia mengilustrasikan kepala sekolah maupun guru tidak boleh datang terlambat. Karena perilaku itu dikhawatirkan akan dicontoh anak didik.

“Disekolah harus dibuat berintegritas, termasuk dalam penerimaan siswa baru. Tidak boleh di luar prosedur. Seperti orang tua berusaha mencari celah agar anaknya yang tidak cukup umur untuk masuk ke sekolah yang dituju dengan memberi sesuatu sebagai imbalan,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Disdik Sumsel Drs Riza Fahlevi, MM., menambahkan sosialisasi ini memang ditujukan bagi semua penyelenggara satuan pendidikan.

“Disini ditekankan dalam pendidikan adalah kejujuran dan kedisiplinan. Jika itu diterapkan, Insya Allah akan menjadi contoh bagi anak-anak,” imbuhnya.

Setali tiga uang, Kepala Disdik Kota Palembang Ahmad Zulinto mengucapkan terima kasih atas kegiatan edukasi anti korupsi bagi satuan pendidikan dalam rangka roadshow bus KPK tahun 2022.

“Edukasi anti korupsi sangat penting dilakukan, dimulai Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD), dan Sekolah Menengah Pertama (SMP),” bebernya.

Dia menyebut budaya anti korupsi seharusnya diterapkan mulai dari pimpinan sampai ke penyelenggara pelaksana.

“Artinya dari kita dunia pendidikan seperti kepala sekolah, guru harus sudah menerapkannya. Tidak hanya korupsi uang, tapi juga waktu. Karena waktu itupun bisa jadi korupsi, karena di dalamnya ada uang. Misalnya terlambat mengajar, dan malas mengajar. Itu semua harus kita edukasi,” tegasnya.(ton)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *