Sriwijayamedia.com- Wali Kota (Wako) Palembang Ratu Dewa melakukan penyegaran dengan melantik 12 pejabat eselon 2, Jumat (16/5/2025).
Adapun ke 12 pejabat eselon 2 tersebut yakni : Ahmad Bastari yang sebelumnya Kepala Dinas PUPR Palembang kini dilantik menjadi Asisten Administrasi Umum Setda Kota Palembang ; Korlena dilantik menjadi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kota Palembang ; Riza Pahlevi dilantik menjadi Staf Ahli Wako Bidang Perekonomian Pembangunan dan Investasi Kota Palembang ; Rudi Indawan dilantik menjadi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Palembang ; Edwin Effendi menjadi Kepala Dinas Perikanan Kota Palembang ; Ahmad Zazuli menjadi Kepala Dinas Perindustrian Kota Palembang.
Lalu Ichsanul Akmal dilantik menjadi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Palembang ; Agus Rizal menjadi Kepala Dinas Sosial Kota Palembang ; Alex Ferdinandus menjadi Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kota Palembang ; Altur Febriansyah menjadi Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Palembang ; Albert Midianto menjadi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Palembang ; Herly Kurniawan menjadi Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Palembang.
“Ini sudah memenuhi aturan yang ada dari Badan Kepegawaian Negeri (BKN) dan lainnya, kita ingin percepatan untuk 5 kegiatan sesuai dengan janji politik kita,” kata Ratu Dewa.
Ratu Dewa juga menekankan lima program Wako dan Wawako, khususnya soal wajah Kota Palembang. Diantaranya yakni infrastruktur perkotaan, lampu jalan, taman kota, dan beberapa terobosan yang perlu percepatan diantaranya kebun binatang, pengelolaan punti kayu, revitalisasi pemakaman, persoalan sampah, genangan air dan beberapa sektor lainnya.
“Mutasi, rotasi dan rolling jabatan sudah sewajarnya, jabatan sebuah hadiah jadi harus disyukuri tidak harus dituntut untuk menempati jabatan tertentu,” terangnya.
Ratu Dewa meminta semua pejabat untuk amanah karena mengemban tugas dari masyarakat dan Tuhan. Karena amanah bisa jadi anugerah untuk selalu berbuat kebaikan, bisa jadi ancaman kekotoran, atau sebagai musibah.
“Khususnya jabatan asisten harus benar-benar berdaya, memegang peranan penting dan kunci, jangan dipandang sebelah mata oleh para OPD, secara administratif apapun surat menyurat asisten harus tahu,” terangnya.
Beberapa jabatan yang kosong seperti Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Palembang akan dilakukan seleksi terbuka dalam waktu dekat.
“Sementara Pelaksana Tugas (Plt) di Satpol PP oleh Harrison selaku Sekretaris Satpol PP. Sedangkan Plt Dinas PUPR diisi oleh Ahmad Mustain yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palembang,” jelasnya.(wan)









