Soal Kecamatan Jalan, Pemkot dan Polrestabes Panggil Pihak Sekolah Pekan Depan

Pj Wako Palembang Ucok Abdulrauf Damenta berfoto bersama dengan Satlantas Polrestabes Palembang/sriwijayamedia.com-wan

Sriwijayamedia.com- Pemerintah kota Palembang (Pemkot) bersama Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes berencana memanggil pihak sekolah pekan depan, terkait kemacetan dijalan protokol ataupun berlokasi tepat dipinggir jalan.

Potensi kemancetan yang diawali dari aktivitas atar jemput siswa ke sekolahan yang ada di 11 sekolah, baik negeri maupun swasta menjadi topik pembahasan guna menemukan solusi terbaik.

Bacaan Lainnya

“Ya, Minggu depan akan kita lakukan pemanggilan ke 11 sekolah, masalah yang kita lihat seperti antar jemput siswa oleh wali murid serta ruas jalan yang tidak bertambah. Hal itu menjadikan kota Palembang padat akan kendaraan, baik roda dua dan empat. Makanya kita bersama Satlantas Polrestabes Palembang fokus melakukan penantaan arus lalu lintas. Diantara sekolah tersebut dari swasta Kusma Bangsa dan Negeri yakni SMP 9-10,” jelas Pj Wako Palembang Damenta, Rabu (7/8/2024).

Berikut data lokasi titik macet lalu lintas pada jam antar jemput sekolah di Kota Palembang, sumber dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palembang.

Pertama SMPN 1 Palembang KawasJalanala PAK Abdurrohim terjadi penumpukan kendaraan bermotor, dikarenakan aktivitas antar jemput siswa.

Solusinya ialah dengan membuat jalan searah sehingga kemacetan terjadi tak berlangsung lama, hanya berkisar setengah jam kemudian jalan akan kembali normal.

Kedua SMPN 9 dan SMPN 10 Palembang. Sekolah ini berada di Jalan Rudus, Sekip ujung, terjadi penumpukan kenderaan bermotor, dikarenakan aktivitas antar jemput siswa. Solusi dengan membuat jalan searah sehingga kemacetan terjadi tak berlangsung lama, hanya berkisar setengah jam kemudian jalanan kembali normal.

“Ketiga Sekolah Muhammadiyah Balayudha, kawasan depan sekolah yang berada di Jalan Balayudha, Kelurahan Ario Kemuning, Kecamatan Kemuning ini kerap menjadi titik kemacetan di Kota Palembang. Kemacetan tejadi mulai dari Rumah Sakit Siti Fatimah Palembang, hingga di Flyover Polda,” tuturnya.

Ke empat, Yayasan Baptis Palembang Sekolah ini berada di depan Kodam II/Sriwijaya, termasuk kerap menimbulkan kemacatan di Kota Palembang.

Kelima SD, SMP dan SMA Kusuma Bangsa (Kumbang). Banyaknya orang tua siswa sekolah ini yang menjemput hingga menggunakan bahu jalan membuat Jalan Residen Abdul Rozak, KecamatanIlir Timur II menjadi macet merayap, khususnya pada siang hari.

Enam, Sekolah Islam Terpadu Izzudin. Kawasan depan sekolah ini sering terjadi penumpukan kendaraan, motor dan mobil pada saat pagi dan sore hari. Dikarenakan aktivitas antar jemput siswa. Kemacetan terjadi tak berlangsung lama, hanya berkisar setengah jam, kemudian jalanan kembali normal.

Tujuh, Sekolah Islam Terpadu BINA ILMI Sekolah IT Bina Ilmi, berada di Jalan Letjen Alamsyah Ratu Prawiranegara, Lorong Bukit Baru III No 78 Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan Ilir Barat I, Kota Palembang.

Delapan, MTs Negeri 1 Palembang. MTsN ini berada di Jalan Jendral Sudirman, Kecamatan Ilir Timur I, Kota Palembang. Di depan makan pahlawan, sering menjadi titik macet Kota Palembang, saat pagi dan siang hari.

Selain disebabkan penjemputan siswa, terdapat juga putaran arah di depan Pengadilan Tinggi Palembang yang menjadi salah satu titik kemacetan di kawasan ini.

Lalu Sekolah Islam Al-Azhar Cairo Palembang. Kemacetan terjadi tepatnya disamping kanan Rumah Sakit Mohammad Hoesin. Selain karena padatnya mobil wali siswa yang menjemput, disepanjang jalan ini banyak mobil parkir sehingga memenuhi bahu jalan.

Kemudian SMAN 3 Palembang Disepanjang Jalan Kolonel H Burlian, kerap menjadi titik kemacetan. Salah satunya terpusat di depan halaman SMAN 3 Palembang.

“Terakhir SD IT Harapan Mulia Palembang hampir disepanjang Jalan Dr Wahidin, Talang Semut sering tejadi kemacetan pada pagi hari, khususnya karena aktivitas antar siswa sekolah ini,” jelasnya. (wan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *