Sriwijayamedia.com – Malam pembukaan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) XXX Tingkat Provinsi Sumsel Tahun 2024 di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) di Stabel Berkuda Sekayu, Jumat (3/5/2024), berlangsung sangat spektakuler.
Ribuan pasang mata yang hadir dalam pembukaan MTQ ini terlihat begitu antusias, mengikuti jalannya rangkaian pembukaan yang dimulai dari menyambut kedatangan Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni, Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi, Pj Sekda Muba H Apriyadi Mahmud beserta perwakilan Bupati dan Walikota dari 17 kabupaten/kota yang ada di Sumsel.
Bahkan masyarakat yang hadir juga dibuat takjub dengan penampilan lima Qori Internasional, penampilan kolaborasi Hadroh dari Forum Pondok Pesantren (Forpess) hingga penampilan devile dari para kafilah 17 kabupaten/kota di Sumsel.
Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni dalam sambutannya menyampaikan, Kabupaten Muba dalam menjadi tuan rumah kegiatan MTQ ke-30 sangatlah luar biasa, spektakuler dan meriah sekali. Bahkan ribuan warga muba hadir untuk mensupport.
“Terima kasih Kabupaten Muba untuk para panitia yang sudah menyiapkan semuanya ini, sehingga terlihat begitu sempurna. Terima kasih juga untuk masyarakat Muba yang telah hadir ribuan orang untuk memeriahkan acara. Meskipun baru di tingkat provinsi, namun sudah terasa seperti di tingkat nasional,” kata A Fatoni.
Melalui kegiatan MTQ ini diharapkan dapat meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an serta menambahkan wawasan terhadap pedoman hidup tentang Al-Qur’an.
“Untuk itu, mari kita bersatu padu untuk menyatukan masyarakat, untuk mendukung kegiatan positif seperti ini. Tunjukkan bahwa Sumsel merupakan daerah yang maju dan kondusif,” paparnya.
Untuk para kalifah dari setiap perwakilan kabupaten/kota, selamat mengikuti lomba. Semua yang hadir disini tentunya sudah menjadi yang terbaik di tempatnya masing-masing.
Namun nanti akan di pilih lagi menjadi yang terbaik untuk mewakili provinsi Sumsel di tingkat nasional.
Sementara itu, Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi mengatakan Pemkab Muba sangat bersyukur bisa menjadi tuan rumah dalam kegiatan MTQ ke 30 ini.
“Alhamdulillah kesempatan menjadi tuan rumah ini kami manfaatkan dengan sebaik mungkin. Namun, tak ada gading yang tak retak. Kami mohon maaf jika masih banyak terdapat kekurangan dalam kegiatan MTQ ini,” ungkapnya.
Pemkab Muba juga mengharapkan dari kegiatan MTQ ini dapat terjadi tranformasi dan pemahaman nilai-nilai Alquran untuk membangun umat berbasis agama.
Ayat suci Al-Qur’an tidak hanya menjadi sebuah lantunan yang indah, namun didalamnya terdapat sebuah syiar Islam, bahkan yang membacanya dinilai sebagai ibadah.
Untuk membangun umat berbasis agama, tentunya tidak mudah. Sehingga terciptalah sebuah inovasi untuk mendukung umat yang berakhlak mulia dan bertaqwa.
“Melalui MTQ ini dapat menjadi salah satu upaya dalam aspek peningkatan kualitas SDM yang berkaitan pada aspek kualitas iman dan taqwa maupun aspek-aspek peningkatan ilmu pengetahuan tentang agama Islam. Karena pada dasarnya agama merupakan tombak dari kehidupan agar menjadi lebih baik dan juga terarah,” jelas Pj Bupati Muba.
Dalam laporannya, Ketua Panitia Pelaksana MTQ XXX sekaligus Sekda Muba Apriyadi Mahmud menyampaikan, kegiatan MTQ XXX Tingkat Provinsi Sumsel inu diikuti sebanyak 727 orang perwakilan dari 17 Kabupaten/kota Se-Sumsel.
“Jadi dalam pelaksanaan lombanya MTQ ke-30 ini terdapat 8 venue atau tempat berlangsungnya perlombaan MTQ yang terpusat di Kota Sekayu antara lain, Stable Berkuda Sekayu, Auditorium Pemkab Muba, Opproom, Gedung Workshop Dinas PU Perkim Muba, Gedung Dharmawanita, Masjid Al-Asri, masjid Jami An-Nur, dan Masjid Al-Karim. Semoga selama kegiatan MTQ berlangsung mulai dari tanggal 3 Mei – 10 Mei 2024 dapat berjalan dengan aman, lancar dan sukses,” rinci Apriyadi.(berry)