Sriwijayamedia.com – Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Lembaga Seni Qasidah Indonesia (LASQI) Sumsel mengadakan festival keagamaan (Vokalis Qasidah), di Atrium Palembang Indah Mall (PIM), Sabtu (18/11/2023).
Festival keagamaan dibuka secara langsung oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Setda Sumsel Drs H Nelson Firdaus, MM., didampingi Ketua Umum (Ketum) DPW LASQI Sumsel Hj Febrita Lustia.
“Melalui perlombaan ini diharap dapat meningkatkan pemahaman umat Islam terhadap ajaran Islam serta menjadi momentum strategis membangun semangat Ukhuwah Islamiyah diantara sesama umat Islam,” ujar Nelson.
Disamping itu, juga dapat meningkatkan ekspektasi masyarakat terhadap seni dan budaya di Sumsel.
Menurut dia, seni musik religius Islam memiliki nilai ganda yakni sebagai sarana syiar dan dakwah serta berfungsi sebagai sarana untuk melestarikan kebudayaan yang bernilai Islam sekaligus mentransformasikan nilai-nilai positif kepada masyarakat.
“Festival ini juga diharap dapat membentuk karakter generasi muda berakhlakul karimah melalui nada dan dakwah yang dinyanyikan oleh para peserta yang mengandung pesan spiritual dan moral dalam rangka meningkatkan kualitas kehidupan beragama di Indonesia,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketum DPW LASQI Sumsel Hj Febrita Lustia menambahkan lomba vokalis qasidah tidak hanya menilai vokal dan geraknya saja, tapi bagaimana penghayatan lagu yang dibawakan.
“Menang kalah itu soal biasa, terpenting peserta dapat menjiwai lagu yang dibawakan,” terang Febrita seraya menambahkan tujuan kegiatan ini untuk melestarikan budaya dan kearifan lokal yang ada, dan membangkitkan sendi-sendi Islam.
Dia juga berharap festival ini dapat menumbuhkembangkan seni budaya Islam sebagai khasanah budaya yang kini mulai terkikis oleh budaya-budaya luar.
Diketahui, festival keagamaan ini diikuti sebanyak 52 orang untuk vokalis, dan untuk grup ada 41 orang.(ton)
