Sriwijayamedia.com – Tepat pada 28 September 2023 Kabupaten Muba memasuki usia ke-67 tahun. Perayaan HUT Kabupaten Muba ini juga bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi SAW 12 Rabiul Awal 1445 Hijriah.
Peringatan HUT ke 67 Muba diaktualisasikan dalam sidang paripurna DPRD Kabupaten Muba, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Muba, Kamis (28/9/2023).
Turut hadir dalam paripurna itu antara lain Kepala Arsip Nasional RI Drs Imam Gunarto, M.Hum., Gubernur Sumsel Herman Deru, Ketua TP PKK Sumsel Febrita Lustia Herman Deru, Anggota DPRD Sumsel Muhammad Yaser, Danlanud Sri Mulyono Herlambang Kolonel Pnb Sigit Gatot Prasetyo, Danlanal Palembang Kolonel Laut (P) Sandy Kurniawan, dan Pj Bupati Empat Lawang Fauzan Khoiri Denin, AP., MM.
“Sumsel mampu turunkan angka kemiskinan ekstrem dari 5 persen menjadi 1 persen, penurunan ini disokong besar oleh Kabupaten Muba. Saya apresiasi program konkrit yang direalisasikan Bupati Muba Apriyadi bersama jajaran, ini sangat luar biasa,” tutur Gubernur Herman Deru.
Begitu juga dengan angka stunting, Sumsel berhasil menurunkan angka stunting 24 persen menjadi 18 persen.
“Ini juga tidak terlepas dari kinerja Kabupaten Muba yang juga menurunkan angka stunting capai 5 persen yakni dari 23 persen ke 17,07 persen,” urainya.
Mantan Bupati OKU Timur dua periode ini mengatakan Muba begitu luas wilayahnya dan di perayaan HUT ke-67 tahun ini Bupati Apriyadi berhasil menghadiahkan penurunan angka kemiskinan ekstrem, pengangguran, dan stunting.
“Terkait infrastruktur, kedepan saya akan bersinergi bersama pak Apriyadi ingin membangun jalan Jirak Jaya-Musi Rawas. Insya Allah kalau keberlanjutan kepemimpinan saya sebagai Gubernur Sumsel dan pak Apriyadi menjadi Bupati definitif ini akan direalisasikan,” bebernya.
Deru mengaku kinerja Bupati Muba Apriyadi Mahmud menahkodai Kabupaten Muba sejak satu tahun belakangan banyak memberikan kontribusi positif yang menyasar langsung ke masyarakat.
“Saya salut dan bangga dengan kinerja Bupati Apriyadi. Semoga selalu ditingkatkan dan dipertahankan,” ucapnya.
Ia mengungkapkan, di tahun 2025 Pemprov Sumsel akan berencana menunjuk Kabupaten Muba menjadi tuan rumah pelaksanaan Porprov 2025.
“Muba harus bersiap, Insya Allah tahun 2025 akan menjadi tuan rumah ajang kompetisi olahraga bergengsi tingkat Provinsi Sumsel,” bebernya.
Sementara itu, Pj Bupati Apriyadi Mahmud mengatakan di tahun 2023 ini telah meluncurkan program BANTU UMAK menyasar langsung masyarakat kategori miskin ekstrem.
“Saat ini terdata ada sebanyak 9.000 KK warga masuk kategori miskin ekstrem dan saat ini sudah disiasati dengan program BANTU UMAK. Selain itu, mereka juga kita berikan asuransi ketenagakerjaan kategori pekerja sektor informal yang pada Desember 2023 ini akan mulai diterapkan,” imbuhnya.
Kandidat Doktor Unsri ini mengklaim program BANTU UMAK Kabupaten Muba diklaim berhasil menurunkan angka kemiskinan.
“Titik fokus lainnya adalah penanganan stunting, berbagai inovasi penangan stunting telah diluncurkan salah satunya adalah Program Bunda AS (Bimbingan dan Pendampingan Anak Sehat).
Penurunan angka stunting di Muba turun drastis capai 5 persen dari 23 persen ke 17,07 persen,” papar Mantan Kabag Kesra Muba.
Kabupaten Muba juga fokus dalam menekan angka pengangguran.
“Beberapa program strategis telah dicanangkan seperti Muba Vocational Centre (MVC), rekrutmen tenaga kerja satu pintu untuk seluruh perusahaan yang ada di Muba melalui Disnakertrans, peningkatan kapasitas balai latihan kerja, pembinaan umkm dan koperasi, dan program strategis lainnya,” tukasnya. (Berry)