Sriwijayamedia.com- Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Sumsel Drs H Edward Candra, MH., meresmikan kegiatan Expo Pelayanan Publik, gelaran Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sumsel tahun 2023, di Atrium Palembang Indah Mall (PIM), Jum’at (4/8/2023).
“Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Dharma Karya Dhika (DKD) Kemenkumham RI ke 78 di tahun 2023. Kegiatan ini mengusung tema “Kemenkumham semakin berkualitas untuk Indonesia Maju”. Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas perhatian Kepala Kemenkumham Sumsel berkenan menyelenggarakan kegiatan ini,” ujar Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Sumsel Drs H Edward Candra, MH.
Menurut dia, hal ini merupakan wujud bahwa Kemenkumham Sumsel mempunyai perhatian yang sangat tinggi mengawal penyelenggaraan pelayanan publik yang prima kepada seluruh masyarakat Sumsel.
Bukan itu saja, ini merupakan proses tolak ukur guna peningkatan pelayanan publik yang lebih baik.
“Kegiatan ini sangat berguna untuk memberikan informasi serta sosialisasi tentang produk-produk dan fungsi kegunaan dari produk tersebut yang akan melayani segala bentuk pembuatan produk dari kemenkumham,” ungkapnya.
Selain itu, Kemenkumham Sumsel juga menggelar pameran bertajuk “Kemenkumham Fair 2023” yang bertujuan mensosialisasikan produk-produk dari Kemenkumham.
Diharapkan dari acara ini dapat lebih memberikan pengetahuan tentang pentingnya penegakan hukum dan Ham di Sumsel. Sekaligus meningkatkan PNBP bagi pemerintah.
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenkumham Sumsel Ilham Djaya menambahkan kegiatan ini merupakan rangkaian HUT Kemenkumham ke 78 tahun 2023.
“HUT Kemenkumham ke 78 tahun jatuh pada 19 Agustus nanti. Tema dalam HUT Kemenkumham yakni Kemenkumham semakin berkualitas untuk Indonesia Maju, dan ini sejalan dengan apa yang disampaikan Presiden RI yakni mengangkat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Dalam expo ini, kita tampilkan semua UMKM dari lapas batik, makanan dari lapas perempuan, dan UMKM se Kota Palembang,” bebernya.(ton)
