Sriwijayamedia.com – Pengurus Pusat Pemuda Katolik dan Kementerian Komunikasi Informatika (Kemenkominfo) mengadakan seminar Pemuda Penggerak Transformasi (Petra) Digital mengambil tema ‘Mengoptimalkan Ruang Digital Menuju Demokrasi Bermartabat dengan Didasari Nilai-Nilai Pancasila’, di Aula Pandawa Sekolah Victory Plus Kota Bekasi, Sabtu (8/7/2023).
Ketua Pemuda Katolik Komcab Kota Bekasi Arnoldus Simbolon menyampaikan apresiasinya kepada Pemuda Katolik Komisariat Daerah (Komda) Jawa Barat (Jabar) atas kepercayaan yang diberikan kepada Komcab Kota Bekasi dalam penyelenggaraan acara tersebut.
“Ini merupakan upaya Komcab Kota Bekasi dalam menambah skill dan pemahaman para kader menjadi pemuda yang melek (buka mata) literasi dengan mengisi ruang digital melalui konten positif. Termasuk, kita diajak untuk tingkatkan literasi untuk demokrasi yang bermartabat menyongsong Pemilu serentak,” tutur Arnold.
Ketua Pemuda Katolik Komda Jabar Edi Murdani Sutrisno Silaban menegaskan Komda Jabar selalu siap berkomitmen dengan tekad yang kuat untuk mengoptimalkan ruang digital dengan memproduksi konten positif di media sosial.
“Kita mengakui bahwa ruang digital merupakan sarana yang kuat untuk memfasilitasi partisipasi demokrasi yang lebih luas. Dimana Komda Jabar terus mengaktivasi medsos dengan konten bermanfaat. Melalui teknologi dan media sosial, kita dapat menciptakan forum diskusi yang terbuka dan memungkinkan berbagai pandangan dan aspirasi masyarakat luas terdengar,” papar Edi.
Namun, masih kata Edi, dalam mengoptimalkan ruang digital, para kader harus tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, seperti gotong royong, saling menghormati, dan keadilan.
Dalam kesempatan itu, Plt Kesbangpol Kota Bekasi Warsim Suryana menyatakan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mengapresiasi adanya kegiatan tersebut.
“Kegiatan ini perlu ada tindak lanjutnya, sehingga Kota Bekasi selalu menjadi kota yang selalu nyaman dan damai bagi seluruh masyarakat yang tinggal,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Bekasi H Abdul Manan dalam paparannya menyampaikan bahwa saat ini sebagai generasi penerus bangsa serta agen perubahan, pemuda memiliki peran yang penting dalam proses pembangunan dan berpartisipasi untuk menyelesaikan tantangan persoalan dalam bidang sosial dan lingkungan, khususnya di era digital saat ini.
”Penerapan Empat Pilar Kebangsaan dalam kondisi sekarang amat penting agar pemuda dapat menjaga keberagaman dan kebhinnekaan dan melangkah untuk kemajuan negara, khususnya di Kota Bekasi yang hari ini dinyatakan oleh Setara Institute bahwa Kota Bekasi menjadi Kota Toleransi peringkat 3 dari seluruh kota-kota yang ada di Indonesia,” tandasnya.
Senada dengan hal tersebut, Komcab Kota Bekasi Walter Fransiskus Sinaga menyampaikan bahwa saat ini masyarakat Indonesia telah berada di era digital yang salah satu dampaknya adalah membanjirnya informasi secara aktif di kehidupan.
“Informasi tersebut tidak semuanya positif, banyak juga informasi negatif yang bisa mengancam keutuhan hidup berbangsa dan bernegara di Indonesia. Salah satunya disebabkan oleh maraknya hoaks dan paham-paham radikalisme. Teruntuk kader, Pemuda Katolik memiliki peran strategis untuk mengambil bagian mendorong terwujudnya masyarakat lintas generasi yang makin cakap digital. Diantaranya dengan memproduksi konten positif yang menarik dan memiliki nilai-nilai positif,” ungkap Frans.
Kabid OKP dan Hubungan Antar Lembaga PP Pemuda Katolik Bondan Wicaksono mengatakan Petra Digital ini adalah untuk pelatihan calon fasilitator dan instruktur utama Pemuda Petra Digital.
“Dalam tantangan dunia digital saat ini dan mendorong literasi digital di kalangan Pemuda Katolik agar terlibat aktif dan produktif serta berimplikasi positif bagi kemajuan ekonomi warga masyarakat sehingga Pemuda Katolik jangan terlibat sebagai distributor hoaks,” ujar Bondan.
Usai seminar Petra Digital, Pemuda Katolik Komcab Kota Bekasi melaksanakan program Masa Penerimaan Anggota (Mapenta) 2023 dengan memberikan berbagai materi keorganisasian bagi kader Pemuda Katolik Komcab Kota Bekasi.(irawan)